Suara.com - Piala Kaisar atau Emperor's Cup adalah sebuah kompetisi domestik di Jepang yang telah menjadi panggung bagi Pratama Arhan bersama Tokyo Verdy. Sejak bergabung dengan Tokyo Verdy pada tahun 2022, Pratama Arhan telah tampil dalam tiga pertandingan resmi di Jepang.
Dalam tiga penampilannya tersebut, bek berusia 21 tahun ini lebih sering diturunkan dalam ajang Piala Kaisar atau Emperor's Cup, yakni dua kali.
Pratama Arhan tercatat telah bermain dalam putaran kedua dan putaran ketiga melawan Thespakusatsu Gunma dan FC Tokyo. Dia selalu bermain penuh di posisi bek kiri dalam kedua pertandingan tersebut.
Bahkan, pada pertandingan putaran ketiga melawan FC Tokyo, Pratama Arhan bermain selama 110 menit.
Meskipun Tokyo Verdy tidak berhasil melangkah ke babak selanjutnya, penampilan Pratama Arhan dalam Piala Kaisar ini berhasil menarik perhatian para pecinta sepak bola di Indonesia. Hal ini membuat Piala Kaisar menjadi topik pembicaraan, dan banyak yang ingin mengetahui sejarah kompetisi domestik di Jepang tersebut.
Piala Kaisar atau Emperor's Cup merupakan turnamen spesial di Jepang karena merupakan turnamen tertua di negara tersebut. Kompetisi ini pertama kali digelar pada tahun 1921 dan pemenangnya mendapatkan gelar prestisius sebagai tim terbaik di Jepang.
Turnamen ini melibatkan berbagai lapisan sepak bola di Jepang, mulai dari klub profesional hingga klub amatir, universitas, dan klub sekolah di seluruh negeri.
Seperti Piala FA di Inggris, Piala Kaisar tidak hanya melibatkan tim-tim profesional, tetapi juga melibatkan klub-klub dari berbagai tingkatan sepak bola di Jepang.
Piala Kaisar diikuti oleh tim-tim J.League, klub amatir, klub universitas, serta klub sekolah menengah atas di seluruh negara.
Baca Juga: Pratama Arhan Curhat Belum Banyak Dapat Menit Bermain di Tokyo Verdy, Stay Atau Pindah?
Piala Kaisar diambil dari pemerintahan yang bersifat Monarki atau Kerajaan, dan format kompetisinya telah mengalami beberapa perubahan sejak didirikan lebih dari satu abad yang lalu.
Pada edisi ke-100 tahun 2021, Piala Kaisar diikuti oleh 90 tim yang berasal dari berbagai tingkatan sepak bola.
Sang juara Piala Kaisar juga berhak menggunakan emblem bernama Yatagarasu di jersey mereka, yang merupakan simbol dari Federasi Sepak Bola Jepang (JFA).
Selain itu, juara Piala Kaisar juga secara otomatis mendapatkan tiket untuk berpartisipasi dalam Liga Champions Asia, yang menegaskan statusnya sebagai turnamen tertua di Jepang.
Dengan sejarahnya yang kaya dan popularitas yang terus berkembang, Piala Kaisar atau Emperor's Cup terus menjadi kompetisi yang ditunggu-tunggu oleh para pecinta sepak bola di Jepang dan di seluruh dunia.
Untuk wakil setiap prefektur sendiri ditentukan lewat sebuah kompetisi yang diikuti oleh seluruh tim baik dari bangku SMA, universitas, hingga tim-tim amatir.
Berita Terkait
-
Makin Bersinar di Jepang, Lemparan Jarak Jauh Pratama Arhan Disanjung FIFA, Hampir Bawa Tokyo Verdy Menang
-
Emang Goklil! FIFA Puji Habis-habisan Aksi Pratama Arhan di Piala Kaisar Jepang, Sampai Sebut Kata "Terbaik" dan "Peluang Bagus"
-
Piala Asia 2023: Vietnam Kok Senang Lawan Jepang Dahulu Baru Timnas Indonesia?
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Diperkuat Pemain Keturunan Belanda, Cape Verde Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Bukan Salah Florian Wirtz Jika Rekannya di Liverpool Tak Bisa Cetak Gol
-
Kisi-kisi Kondisi Timnas Indonesia di Ranking FIFA Setelah Terjungkal dari Irak
-
Joan Laporta Blak-blakan Hubungannya dengan Messi: Sempat Retak tapi...
-
Mengapa Timnas Indonesia Layak Protes Wasit Ma Ning Setelah Gagal Lolos Piala Dunia?
-
Real Madrid Kepincut Pemain Asuhan Carlo Ancelotti, Siap Keluarkan Dana Fantastis
-
Lamine Yamal Kerap Dihujat, Kylian Mbappe: Tiap Orang Bisa Salah, Gak Usah Lebay!
-
Kata-kata Patrick Kluivert Bela Diri Tak Bawa Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
-
Marcus Rashford Bakal Dipermanenkan Barcelona, Manchester United Bisa Apa?
-
Jadwal Lengkap Pekan 9 BRI Super League 2025/2026: Ada Persebaya vs Persija