Suara.com - Pemain bintang Timnas Futsal Indonesia, Evan Soumilena, kabarnya tinggal selangkah lagi bergabung dengan klub Liga Futsal Portugal, ADCR Caxinas. Sebetulnya, seberapa bagus Liga Futsal Portugal?
Dari kabar yang terbaru, Evan Soumilena saat ini tengah mempersiapkan berkasnya untuk terbang ke Portugal sebelum bergabung dengan ADCR Caxinas. Hal itu disampaikan akun Twitter @AseanFutsal.
"Evan Soumilena akan bermain dengan klub Portugal, ADCR Caxinas," tulis akun @AseanFutsal, Kamis (10/8/2023).
"Evan Soumilena saat ini sedang mengajukan Visa untuk melakukan perjalanan ke Portugal," lanjut akun tersebut.
Mengenal Liga Futsal Portugal
Kompetisi futsal di Portugal memang menjadi salah satu liga yang cukup menarik di Eropa. Di sana, kompetisi futsal dibagi menjadi empat hierarki yang berbeda. Untuk kasta tertinggi, namanya ialah Campeonato Nacional yang diikuti 14 tim.
Sebagai informasi, ADCR Caxinas yang berminat untuk mendatangkan Evan Soumilena berkompetisi di level tertinggi. Namun, pada musim 2022-2023, mereka hanya bisa finis di peringkat ke delapan klasemen akhir.
Setelah itu, kompetisi kasta keduanya bernama 2a Divisao. Divisi Kedua Liga Futsal Portugal ini diikuti sebanyak 28 tim yang dibagi menjadi dua series. Lalu, untuk Divisi Ketiga ada 3a Divisao yang diikuti 56 tim dan dibagi menjadi empat series.
Dominasi Dua Klub
Baca Juga: FFI Tunjuk Marcos Aurelio Sorato sebagai Pelatih Baru Timnas Futsal Indonesia
Evan Soumilena tampaknya harus menghadapi lawan-lawan yang sangat dominan apabila nanti berjuang bersama ADCR Caxinas di Liga Futsal Portugal musim 2023/2024. Pasalnya, kompetisi ini dikuasai oleh dua klub yang sangat dominan, yakni Sporting CP dan Benfica.
Sampai saat ini, Sporting CP Masih menjadi klub tersukses di Liga Futsal Portugal dengan catatan 18 kali juara dan sembilan runner-up. Sementara itu, Benfica telah mencatat delapan kali juara dan 11 kali runner-up.
Ketimpangan kekuatan ini juga terlihat ketika ADCR Caxinas berjumpa Sporting CP pada fase delapan besar musim lalu. Mereka digasak dengan agregat 12-2 pada fase play-off tersebut.
Selain itu, Sporting CP dan Benfica juga punya rekam jejak mentereng di Liga Champions Futsal Eropa. Sporting CP pernah dua kali juara pada edisi 2019 dan 2021, sedangkan Benfica pernah meraihnya pada 2010.
Portugal Jadi Tim Kuat di Piala Dunia
Selain itu, alasan lain yang membuat Liga Futsal Portugal punya kualitas yang mentereng ialah kekuatan Timnas Futsal Portugal yang cukup diperhitungkan di dunia.
Sebab, dari total enam kali partisipasi, mereka pernah sekali meraih gelar juara. Momen ini tepatnya terjadi pada Piala Dunia Futsal 1991 yang saat itu berlangsung di Italia.
Sementara untuk level Eropa, Portugal punya dua koleksi gelar. Mereka cukup dominan selama dua edisi terakhir karena sukses menjuarai UEFA Futsal Championship edisi 2018 dan 2022.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
Terkini
-
Alex Pastoor Dilirik FC Twente, Karier Mees Hilgers Aman?
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Eks Gelandang Manchester United Ancam Karier Kevin Diks di Bundesliga
-
2 Negara Afrika yang Langkahi Ranking FIFA Timnas Indonesia Bulan Ini
-
Respons Indra Sjafri Usai Gerald Vanenburg Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23
-
Federico Barba Siap Debut Bersama Persib Bandung Hadapi Persebaya Surabaya di BRI Super League
-
Meski Lakukan Eksperimen, 4 Timnas Indonesia Tak Dapat Kesempatan Main di FIFA Matchday
-
Gerald Vanenburg Bisa Tiru Respons STY dan Indra Sjafri usai Gagal ke Piala Asia U-23 2026
-
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Pemain Kunci Baru Patrick Kluivert? Begini Hitungannya
-
Pelatih Persib Anggap Thom Haye dan Eliano Reijnders Biasa-biasa Saja, Kenapa?