Suara.com - Pelatih Timnas Uzbekistan U-20, Farkhod Nishinov, melayangkan pujiannya untuk perkembangan Timnas Indonesia yang memperlihatkan progress positif saat mengikuti kejuaraan Piala Asia 2023.
Hal itu disampaikan Farkhod Nishinov menjelang laga uji coba antara Timnas Indonesia U-20 melawan Uzbekistan U-20 yang bakal bergulir di Stadion Madya, Jakarta, pada Selasa (30/1/2024).
Farkhod Nishinov mengatakan, performa Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 membuktikan adanya perkembangan positif terhadap sepak bola Indonesia. Dia juga sempat menyaksikan para pemain Timnas Indonesia U-20 berlaga di Piala Asia U-20 2023.
“Tentu kami mengamati semua pertandingan sepak bola Indonesia. Apa yang kami lihat di Piala Asia adalah itu merupakan hasil yang bagus, kami juga melihat U-20 waktu melawan Uzbekistan,” kata Farkhod saat ditemui awak media di Lapangan Latihan A, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (29/1/2024).
“Timnas Indonesia adalah tim yang kuat, pada pertemuan terakhir kami memainkan pertandingan yang bagus. Dan saya rasa sepak bola Indonesia benar-benar telah berkembang,” tambahnya.
Farkhod Nishinov merupakan seorang pelatih muda yang punya rekam jejak cukup mentereng. Dia sudah bertugas sebagai juru taktik yang mengasuh Timnas Uzbekistan U-19 sejak tahun 2022.
Sebagai informasi, Farkhod Nishinov tercatat lahir di Tashkent, Uzbekistan, pada 20 September 1991. Artinya, usia pelatih yang telah mengantongi lisensi UEFA A itu baru menginjak di kisaran 32 tahun.
Kariernya di dunia sepak bola bermula bersama klub yang berbasis di kota kelahirannya, Pakhtakor Tashkent U-18. Mulai dari sana, dia sukses mendapatkan pintu memasuki jenjang profesional.
Baca Juga: Akui Ditawar Negara Lain, Shin Tae-yong Pilih Setia dengan Timnas Indonesia
Pada 1 Juli 2010, lelaki yang berposisi sebagia gelandang itu sukses mendapat tiket promosi ke tim utama Pakhtakor Tashkent. Dia sempat menjalani masa pinjaman selama setengah musim bersama klub Estonia, FC Lootus.
Setelah sempat kembali dari masa pinjaman, dia kembali dilepas untuk memperkuat Qizilqum dengan status yang sama. Baru pada Desember 2012, Farkhod kembali memperkuat Pakhtakor Tashkent.
Setelah itu, tidak ada rekam jejak yang bisa ditelusuri lebih lanjut dari karier profesional yang dijalani oleh Farhod Nishonov. Sebab, dia diketahui memutuskan gantung sepatu pada januari 2014.
Dengan kata lain dia memutuskan mengakhiri kariernya sebagai pesepak bola saat masih berumur 23 tahun, lalu memilih melanjutkan pengabdiannya di dunia sepak bola sebagai pelatih.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Akui Ditawar Negara Lain, Shin Tae-yong Pilih Setia dengan Timnas Indonesia
-
Indonesia U-20 Hadapi Uzbekistan, Indra Sjafri: Ini Bagian Seleksi Pemain
-
Egy Maulana Vikri Sadar Diri meski Bantu Timnas Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia 2023
-
Pasca Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Kembali Target Vietnam untuk Raih Poin
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Hasil BRI Super League: Bermain 10 Orang, Persib Bandung Sukses Kalahkan Persis
-
BREAKING NEWS! Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini Pengganti Sementara
-
Liverpool Hancur Lebur, Eks MU Desak Arne Slot Usir Bek Rp887 M Ini
-
Bek Rp130 Miliar Bilang Timnas Indonesia Punya Kesamaan dengan Italia, Kok Bisa?
-
Publik Malaysia Heboh! Eks Arsenal yang Kini Nganggur Ngaku Punya Darah Melayu
-
Kakak Eliano Reijnders Alami Pekan Buruk, Terancam Kehilangan Tempat di Man City
-
Legenda Inter Milan Serang Del Piero Saat Bilang Il Nerazzurri sebagai Tim Terkuat Serie A
-
Kevin Diks Tak Jadi Algojo Penalti, Keputusan Pelatih Monchengladbach Dikritik
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor! Ini 4 Calon Penggantinya, Thiago Motta?
-
Arsenal Tak Terbendung: Bukan Lagi 'Set-Piece FC', Kini Tim Terlengkap di Premier League!