Suara.com - Wasit Piala Asia 2023, Alireza Faghani, menjadi sorotan usai memberi kartu merah kepada pemain irak, Aymen Hussein, di laga 16 besar melawan Yordania.
Keputusan wasit asal iran itu menjadi kontroversi karena memberi kartu merah untuk Hussein usai melakukan selebrasi makan.
Irak kalah 2-3 secara kontroversial dari Yordania pada laga 16 besar di Stadion Khalifa International, Al Rayyan, Senin (30/1). Kontroversi terjadi saat wasit Faghani memberi kartu kuning kedua untuk Hussein usai mencetak gol pada menit ke-76.
Saat itu Hussein membawa Irak unggul 2-1 atas Yordania. Penyerang 28 tahun itu kemudian melompati pagar dan merayakan gol bersama suporter Irak di tribune stadion.
Ketika Hussein kembali ke lapangan, ia kembali melakukan selebrasi sambil pura-pura makan. Lantas Alireza Faghani mengganjarnya dengan kartu kuning kedua yang berbuah kartu merah.
Keputusan ini membuatnya jadi sorotan karena tidak memberi kartu saat Yordania melakukan selebrasi serupa saat mencetak gol. Lantas, siapa sebetulnya Alireza Faghani ini?
Profil Alireza Faghani
Alireza Faghani merupakan sosok kelahiran Kashmar, Iran, pada 21 Maret 1978. Dia berasal dari keluarga yang memang dekat dengan dunia sepak bola.
Ayahnya, Mohammad Faghani, juga merupakan mantan wasit sepak bola. Selain itu, adiknya Mohammadreza juga menjadi wasit di Swedia.
Sebelum menjadi wasit, Alireza sempat menjadi pesepak bola profesional. Dia sempat bermain di beberapa klub, dan bermain di kasta ketiga liga Iran, sebelum akhirnya memutuskan menjadi wasit.
Dia menjadi wasit di liga utama Iran pada 2007, satu tahun berselang dia langsung menjadi wasit berlisensi FIFA. Sejak saat itu dia menjadi wasit yang punya banyak pengalaman memimpin pertandingan level internasional.
Laga-laga bergengsi di level Asia seperti Piala Asia, Liga Champions Asia, sudah pernah dipimpin olehnya. Dia kemudian dipilih menjadi wasit keempat untuk laga pembuka Piala Dunia 2014 antara Brasil vs Kroasia.
Setelah hanya menjadi wasit cadangan di Piala Dunia 2014, Alireza Faghani lantas menjadi salah satu wasit utama di Piala Dunia 2018.
Dia memimpin sebanyak 4 pertandingan yang salah satunya merupakan laga perebutan tempat ketiga antara Belgia melawan Inggris.
Di turnamen antar klub dunia, Alireza Faghani juga pernah menjadi wasit di final Piala Dunia Antarklub 2015 antara Barcelona dan River Plate.
Berita Terkait
-
Profil Ali Al-Hamadi, Striker Irak yang Jadi Rekan Setim Elkan Baggott di Ipswich Town
-
Ngeri! Jesus Casas Hampir Dipukuli usai Irak Tersingkir di Piala Asia 2023
-
Harga Pasar Aymen Hussein Viral Selebrasi Makan, Bisa Diboyong Klub BRI Liga 1
-
Beri Kartu Merah Kontroversial ke Aymen Hussein, Wasit Irak vs Yordania Pernah Bertugas di Liga Indonesia
-
Berniat Balas Dendam, Selebrasi 'Makan' Aymen Hussein Berujung Kartu Merah
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Jesus Casas Si Tukang Otak Atik Formasi, Cocok Latih Timnas Indonesia?
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Terseret ke FIFA Usai Kartu Merah Cristiano Ronaldo
-
Dirumorkan Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Jesus Casas Diincar Negara Tetangga
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On Lawan vs Tim Geypens: Derby Indonesia di Eerste Divisie
-
Alami Cedera di Emirates! Gabriel Magalhaes Tersungkur Saat Bela Brasil, Arteta Pusing Berat
-
MU Menyimpang, Eric Cantona Lebih Pilih Dukung Klub Kasta Ketiga
-
Panas! Emiliano Martinez dan Gattuso Saling Serang Gegara Format Kualifikasi Piala Dunia
-
Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp1,3 T Jagokan AC Milan Raih Scudetto
-
James de Vos Wonderkid FC Utrecht, Pemain Keturunan Semarang Paket Komplet
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol