Suara.com - Pembalap Charles Leclerc mengaku tidak mengambil pusing dengan bergabungnya Lewis Hamilton ke tim balap Ferrari pada Formula 1 musim 2025.
Menurut Leclerc, hal tersebut tidak memengaruhi pengambilan keputusannya untuk memperpanjang kontrak bersama tim balap asal Italia itu.
“Tidak, itu tidak mengubah apa pun dalam diskusi saya. Saya fokus pada diri sendiri dan apa yang baik untuk saya. Tidak ada perubahan persyaratan (perpanjangan kontrak) apapun,” ungkap Leclerc, dikutip dari laman resmi Formula 1, Rabu (14/2/2024) seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Sandy Walsh Bicara Tentang Maarten Paes ke Timnas Indonesia, Ungkap Perasaan Ernando
“Bagi saya, itu bukan bagian dari diskusi saya. Saya pikir itu hal yang bagus kalau tim tetap transparan. (Setelah keputusan Hamilton) Itu tidak mengubah apa pun bagi saya,” ujarnya menambahkan.
Bergabungnya Hamilton dari Mercedes ke Ferrari pun membuat rekan satu tim Leclerc saat ini, Carlos Sainz, harus mencari tim baru jika ia masih ingin berkompetisi di kelas balap premier itu tahun depan.
“Selebihnya (setelah berita Hamilton), saya tidak ingin berkomentar banyak, sebagian besar untuk menghormati Carlos,” kata Leclerc.
“Kami telah melewati tahun-tahun yang menyenangkan dan masih ada satu tahun lagi yang harus kami lalui bersama. Kami akan melakukan segalanya untuk menyelesaikannya dengan hasil sebaik mungkin,” ujarnya menambahkan.
Meski demikian, pembalap asal Monaco itu mengatakan dirinya juga merasa terhormat bisa menjadi rekan satu tim juara dunia tujuh kali.
“Jelas Lewis adalah pembalap yang luar biasa, salah satu yang paling sukses dalam sejarah, dengan banyak pengalaman juga, yang akan dia bawa ke tim dan tentunya saya sendiri, dan itu adalah hal yang baik,” jelas Leclerc.
Saat ditanya apa artinya untuk memiliki seorang rekan satu tim sekaligus rival tangguh dalam waktu bersamaan, Leclerc berharap bisa mengambil banyak pelajaran dari segudang pengalaman yang dimiliki oleh Hamilton.
“Seperti yang saya katakan, Lewis adalah juara hebat dengan banyak pengalaman dan kesuksesan,” kata dia.
“Selalu menarik untuk memiliki rekan satu tim baru saat Anda mempelajari berbagai hal hingga gaya balapan, terlebih lagi ketika rekan setim baru saya adalah juara dunia tujuh kali,” imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Kabar Sial untuk Jay Idzes Jelang Lawan Arab Saudi dan Irak, Sabar Yah Bang...
-
Alasan Andre Onana Ditendang Manchester United, Masuk Akal Sih
-
Perbandingan Nilai Miliano Jonathans vs Mauro Zijlstra Debut Timnas Indonesia, Layak Dipakai Lagi?
-
Pantas Dipecat? Evaluasi Gerald Vanenburg vs Shin Tae-yong dan Indra Sjafri Urus Timnas U-23
-
Kata-kata Nasihat Teman Shin Tae-yong untuk Gerald Vanenburg: Saya Yakin...
-
Peta Kekuatan Irak Berubah Jelang Lawan Timnas Indonesia, Apa Saja yang Lebih Baik?
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4