Suara.com - Penyerang AS Roma Romelu Lukaku menilai hasil imbang 1-1 yang didapatkan timnya pada pertandingan leg pertama play off Liga Europa di kandang Feyenoord Rotterdam sebagai hasil yang bagus.
Lukaku mengemas gol penyama kedudukan di menit ke-67 bagi Roma, setelah sebelumnya Igor Paixao membuka keunggulan Feyenoord pada menit ke-46.
“Kami memainkan pertandingan yang bagus. Kami memiliki beberapa peluang, dan mereka (Feyenoord) pun demikian, namun hasil imbang di Rotterdam merupakan hasil yang bagus. Sekarang kami akan menunggu di Roma,” kata Lukaku seperti dikutip dari laman resmi Roma seperti dimuat Antara.
Gol yang dibukukan Lukaku sekaligus mengakhiri puasa golnya selama tiga laga berturut-turut. Ia terakhir kali menyumbang gol untuk Giallorossi pada pertandingan Liga Italia melawan Verona yang berlangsung 20 Januari silam.
“Ya, belakangan situasinya sulit, apalagi untuk penyerang yang tidak mencetak gol dalam beberapa waktu. Bagaimanapun, saya harus terus bekerja dan menciptakan ruang di belakang untuk Paulo (Dybala) dan Lorenzo (Pellegrini), sebagaimana yang diminta pelatih,” ujar penyerang timnas Belgia itu.
“Saya beruntung dapat mencetak gol pada hari ini. Sejujurnya, saya menendangnya dengan agak buruk, namun pergerakannya bagus. Cukup disayangkan kami tidak menang. Kami memiliki peluang untuk melakukannya, namun kami berkembang. Musim masih panjang, dan kami akan menunggu mereka di Roma untuk pertandingan ulangan,” tambahnya.
Pertandingan Liga Europa melawan Feyenoord merupakan laga kelima Roma di bawah asuhan mantan pemain legendaris mereka, Daniele De Rossi, setelah menggantikan pelatih Jose Mourinho pada pertengahan Januari silam.
“Pelatih ingin kami untuk bermain dan memiliki kepribadian dengan bola. Ia selalu memberi kami ide mengenai bagaimana menciptakan ruang bagi para pemain untuk masuk ke wilayah tiga perempat, dengan banyak pemain masuk ke kotak penalti. Kami melakukan apa yang ia katakan, namun itu memerlukan waktu,” pungkas Lukaku.
Roma akan menjamu Feyenoord pada Kamis 22 Februari mendatang.
Baca Juga: Lagi-lagi Timnas Indonesia Dikerdilkan Pandit Vietnam, Apa Katanya?
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Nathan Tjoe-A-On Diam-diam Punya Bodyguard, 'Orang Dalam' Timnas Indonesia
-
Persib Bandung vs Lion City Sailors Tayang di Mana?
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Takut Dijaili, Timnas Indonesia Pilih Bayar Hotel Sendiri Saat Tandang ke Arab Saudi
-
Resmi! Erick Thohir Copot Ketua Komdis PSSI
-
Dear Bojan Hodak, 3 Pemain Persib Bandung Ini Perlu Dicolek Biar Gacor
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
Kata-kata Bojan Hodak Optimisme Tinggi Persib Bandung Hadapi Lion City Sailors di Laga Perdana ACL
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Dikasih Beban Berat Persib Bandung di Liga Champions Asia 2
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?