Suara.com - Jelang pertandingan 16 besar Liga Europa kontra Stade Rennes, Pelatih AC Milan Stefano Pioli memastikan timnya dalam kondisi terbaik untuk berlaga di San Siro, Jumat (16/2/2024) pukul 03.00 WIB.
Sebagaimana diketahui, babak 16 besar Liga Europa dimainkan dengan sistem dua leg untuk mempertemukan tim peringkat tiga babak grup Liga Champions dan tim runner-up babak grup Liga Europa.
Milan memainkan babak ini setelah finish di peringkat ketiga Grup F Liga Champions dengan 8 poin. Sementara itu, Rennes memainkan laga ini setelah mereka menduduki runner-up Grup F Liga Europa dengan 12 poin.
Baca Juga: Suara Ganjar Pranowo Anjlok, Gara-gara Batalkan Piala Dunia U-20 2023?
"Kami sadar harus berada dalam kondisi terbaik kami di Eropa dan itulah yang ingin kami lakukan besok malam," kata Pioli, melansir dari laman resmi klub, Kamis (15/2/2024).
"Pertandingan akan ditentukan dalam seminggu dan pertandingan besok adalah pertandingan besar," kata Pioli.
Rennes, tim peringkat tujuh Liga Prancis itu menurut Pioli adalah tim yang kuat memainkan direct football. Oleh karena itu, Pioli menghimbau Rossoneri untuk berhati-hati menghadapi serangan tim asuhan Julien Stephhan tersebut.
"Sepak bola Eropa selalu menuntut. Kami punya waktu untuk mempelajarinya, Rennes punya banyak talenta dan memainkan sepak bola langsung. Mereka bisa menemukan momen ajaib dalam sekejap dan kami harus berhati-hati dalam melakukannya," kata Pioli.
Lebih lanjut, pelatih 58 tahun itu menegaskan tidak ada target lain selain memenangkan pertandingan leg pertama melawan Rennes demi misi membawa Milan tetap bermain di kompetisi benua biru dengan memainkan babak 16 besar Liga Europa.
Baca Juga: Prediksi AC Milan vs Rennes di Liga Europa: Preview, Susunan Pemain, Skor dan Live Streaming
"Ini pertandingan ini sangat penting bagi kami. Tujuan kami adalah untuk lolos dan kami memiliki gagasan yang jelas. Kami telah mempersiapkan diri dengan cara yang benar," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Kalah dari Persita Tangerang
-
Emil Audero Cedera Apa?
-
Terungkap 2 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Prosesnya Sempat Bermasalah
-
Gawat! 2 Kiper Timnas Indonesia Cedera Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?
-
Kronologis Indonesia Dibawa Malaysia saat Kena Hukuman FIFA
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand