Suara.com - Pada pekan ke-25 BRI Liga 1 2023/24, Borneo FC, tim yang memuncaki klasemen, akan menghadapi Persikabo 1973. Namun ada kabar buruk dari Borneo FC.
Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Kamis (22/2/2024). Pesut Etam, julukan Borneo FC, akan tampil tanpa dua bek tengahnya karena cedera.
Laskar Padjadjaran terpaksa pindah dari Kabupaten Bogor karena Stadion Pakansari sedang menjalani renovasi.
BACA JUGA: Sudah Intens Latihan Dua Pekan, Borneo FC Pede Ambil Poin Penuh dari Persikabo
Manajemen Borneo berharap timnya bisa meraih tiga poin tambahan, yang akan menjadikan posisi Pesut Etam semakin kukuh di puncak klasemen.
"Kami punya target menang!" kata dia dalam keterangan persnya.
Borneo FC membawa 21 pemain dari Balikpapan menuju Bali pada Selasa (20/2). Pemain yang dibawa dipilih berdasarkan kondisi fisik yang baik dan kesiapan untuk tampil dalam pertandingan tersebut.
Hanya saja, Leo Lelis dan Agung Prasetyo tidak dapat bermain karena masih dalam tahap pemulihan cedera.
BACA JUGA: Bhayangkara FC vs PSS Sleman, Mario Gomez Soroti Eks Anak Asuhannya di Borneo FC
Baca Juga: Menilik Hambatan Persib Finis Runner-up di BRI Liga 1 2023/2024
Kehilangan Lelis sangat dirasakan karena perannya sebagai tandem Silverio Junior di lini belakang. Sementara itu, Agung yang biasanya menjadi pelapis Lelis dan Silverio juga absen akibat cedera.
Diego Micheils akan mengisi posisi yang ditinggalkan keduanya. Diego, yang biasanya bermain sebagai stopper, akan menjadi alternatif di lini belakang Borneo FC selain posisinya asli sebagai bek kiri.
Persikabo 1973 bersiap menjalani pertandingan pekan ke-25 dalam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 menghadapi Borneo FC. Duel antara dua tim dengan nasib berbeda ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali pada Kamis (22/02).
Pertandingan ini menjadi sebuah pertarungan menarik seperti cerita David dan Goliath. Saat ini, Persikabo 1973 terdampar di peringkat ke-17 dalam klasemen, sedangkan Borneo FC memimpin sebagai pemuncak.
Tidak hanya masalah posisi saat ini, tetapi juga perbedaan mencolok dalam komposisi pemain kedua tim. Borneo FC menampilkan sejumlah pemain berreputasi tinggi, yang jelas kontras dengan skuad Persikabo 1973.
Namun, di sisi lain, Borneo FC harus tetap waspada terhadap motivasi berlipat ganda dari Persikabo 1973. Dimas Drajad dan rekan-rekannya tentu berusaha meraih poin untuk keluar dari zona degradasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Media Belanda Sebut Penasihat Teknis PSSI Gabung Ajax Amsterdam Februari 2026
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade
-
Thiago Silva Gabung Porto, Jalan Jay Idzes ke AC Milan Semakin Mulus?
-
Aksi Striker Timnas Indonesia di Liga Malaysia, Ramadhan Sananta Bikin Gol Solo Run
-
Cremonese Tahan Imbang Lazio dengan 10 Pemain, Emil Audero Tampil Heroik
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya
-
Paul Munster: Pemain Kunci Persib Bandung? Semua
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton