Suara.com - Kemenangan Timnas Argentina di Copa America 2024 menambah deretan trofi kemenangan yang tercatat 16 kali mengangkat piala di kompetisi terbesar Amerika Selatan tersebut.
Argentina menang 1-0 dari Kolombia pada final Copa America 2024 yang dihelat di Hard Rock Stadium, Senin (15/7/2024). Gol semata wayang Le Albiceleste dibuat oleh Lautaro Martinez pada menit ke-112.
Copa America sendiri sudah mengukir banyak negara Amerika Latin yang menang dalam kompetisi bergengsi tersebut. Terdapat 10 negara yang kerap ikut kompetisi itu di antaranya, Argentina, Uruguay, Brasil, Kolombia, Paraguay, Chile, Peru, Bolivia, Ekuador dan Venezuela.
Argentina sendiri sudah mengoleksi 16 piala yang mengalahkan dominasi Uruguay yang sebelumnya tercatat meraih 15 trofi.
Sejak turnamen bergulir pada 1916, Timnas Uruguay, Brasil dan Argentina adalah negara dengan dominasi kemenangan terbanyak. Timnas Uruguay merupakan negara pertama yang memenangkan kompetisi tersebut.
Le Celeste, sebutan Timnas Uruguay kembali menyabet juara di kompetisi tahun selanjutnya yakni 1917.
Langkahnya terjegal oleh Brasil, yang pada 1919 Selecao menjadi tuan rumah di ajang kejuaraan tersebut. Namun pada 1920, Uruguay lagi-lagi mengambil alih trofi kejuaraan tersebut yang dihelat di Chile.
Uruguay mengantongi trofi juara cukup dominan pada 1923, 1924, 1926, 1935, 1942, 1956, 1959, 1983, 1987 dan 1995. Terakhir kalinya Le Celeste menang pada 2011.
Bagaimana dengan Argentina?, skuad Asuhan Lionel Scaloni yang sekarang ini pertama kali mengangkat trofi pada 1921. Argentina puasa gelar hampir 28 tahun lamanya sejak turnamen itu bergulir.
Baca Juga: Perjalanan Argentina di Copa America, 16 Kali Juara Hingga Sejarah Baru di Era Emas
Dominasi Argentina segaris dengan turunnya performa Uruguay pada 2011 lalu. Lionel Messi dkk cukup mendominasi kemenangan kompetisi tersebut.
Hingga Copa America 2021, baik Uruguay dan Argentina menjadi pengoleksi 15 trofi kejuaraan.
Berikut daftar juara Copa America dari tahun ke tahun hingga gelaran di tahun 2024:
Argentina: 16 kali (1921, 1925, 1927, 1929, 1937, 1941, 1945, 1946, 1947, 1955, 1957, 1959, 1991, 1993, 2021 dan 2024)
Uruguay: 15 kali (1916, 1917, 1920, 1924, 1926, 1935, 1942, 1956, 1959, 1983, 1987, 1995, 2011)
Brasil: 9 kali (1919, 1922, 1949, 1989, 1997, 1999, 2004, 2007, 2019)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Napoli Menang, Conte Blak-blakan soal Jarak dengan Inter, Milan, Juventus
-
Skandal Drone Hantui Karier John Herdman: Nyaris Dihukum Seumur Hidup
-
Rekan Satu Tim Dorong Jay Idzes menjadi Kapten Sassuolo
-
Piala Dunia 2026 Bisa Disaksikan Gratis di TVRI
-
Pelatih Sassuolo Puji Setinggi Langit Duet Maut Jay Idzes dan Tarik Muharemovic
-
Jay Idzes Punya Mimpi Tulus Bersama Timnas Indonesia, Apa Itu?
-
Prediksi Susunan Pemain Bali United vs Dewa United di BRI Super League, Senin 29 Desember 2025
-
Bayaran Fantastis John Herdman di Timnas Indonesia, Targetnya Juga Berat
-
Ole Romeny Menilai Kiprah Patrick Kluivert Setelah Didepak dari Timnas Indonesia
-
Setahun Tukangi Timnas Indonesia, John Herdman Bisa Beli Puluhan Rumah di Pinggiran Jakarta