Suara.com - Mantan Pelatih Ajax Amsterdam kelompok umur, yang juga Pelatih kepala Dewa United, Jan Olde Riekerink, mengungkapkan rasa frustrasinya setelah timnya hanya mampu meraih hasil imbang dalam laga pembuka BRI Liga 1 2024/2025.
Menurutnya, kondisi lapangan Stadion Soepriadi yang kurang ideal menjadi salah satu faktor utama yang menghambat performa timnya.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Riekerink secara tegas menyatakan bahwa kondisi lapangan yang buruk telah menggagalkan rencana taktikal yang telah disiapkan oleh tim pelatih.
"Lapangan tidak menguntungkan bagi kami," ungkap pelatih asal Belanda tersebut.
Lebih lanjut, Riekerink menjelaskan bahwa permainan Dewa United sangat bergantung pada transisi yang cepat dari bertahan ke menyerang.
Namun, kondisi lapangan yang berat membuat para pemain kesulitan untuk melakukan pergerakan yang cepat dan akurat.
"Bayangkan saja, ketika bola berpindah dari satu sisi lapangan ke sisi lainnya, para pemain harus berlari di atas permukaan yang tidak rata. Ini tentu saja sangat menguras tenaga dan membuat permainan menjadi kurang efektif," tambahnya.
Arema FC gagal meraih tiga poin dalam laga kandang perdananya pada Liga 1 Indonesia musim ini setelah seri 0-0- melawan Dewa United di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Jawa Timur, Senin.
Hasil imbang ini mendudukkan Arema pada posisi ke-9 klasemen Liga 1, sedangkan Dewa United satu tingkat di bawahnya.
Baca Juga: Update Kondisi Julian Guevara, Mata Dilaporkan Bengkak dan Pelipis Robek
Kedua tim silih berganti melancarkan serangan sehingga barisan belakang mereka sama-sama sibuk menghalau ancaman.
Pada menit ke-24 Arema mendapatkan peluang dari tendangan bebas Wiliam Moreira yang meluncur tipis di atas gawang Dewa United yang dikawal Sonny Stevens.
Alexis Messidoro nyaris membawa Dewa United unggul ketika sepakan kaki kirinya pada menit ke-26 dihalau kiper Arema Lucas Frigeri.
Pada menit ke-31, tendangan bebas Wilam Moreira hampir mencetak gol untuk Arema, andai Sonny Stevens tak sigap menepisnya.
Pada menit ke-36 Lokolingoy yang menerobos sisi kiri pertahanan melepaskan tendangan keras mendatar tetapi tepat mengarah pelukan Sonny Stevens.
Pada babak kedua, kedua tim kembali menampilkan permainan cepat.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Arema Diimbangi Dewa United, Joel Cornelli Ungkap Penyebabnya
-
Cerita Dokter Arema FC di Balik Benturan Horor Julian Guevara Kontra Dewa United: Kemungkinan Dia Absen Selama...
-
Statistik Julian Guevara, Gelandang Arema FC Kejang-kejang saat Lawan Dewa United Ternyata Punya Rekor Gaji Bikin Takjub
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Dipinggirkan Xabi Alonso, Endrick Resmi Hengkang ke Lyon dengan Status Pinjaman
-
Diincar AC Milan, Jay Idzes Bersaing dengan 3 Nama Termasuk Rekan Setimnya Sendiri
-
Berapa Lama John Herdman Bakal Jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Bos Sassuolo Pasrah, Kasih Lampu Hijau Jay Idzes Gabung AC Milan
-
Bedah Statistik John Herdman vs Shin Tae-yong, Bisa Bawa Timnas Indonesia ke 50 Besar Ranking FIFA?
-
Terpaut 3 Poin dengan Pemuncak Klasemen, Bojan Hodak Fokus ke Pertandingan Persib
-
Bukan Cuma Taktik, Ini yang Bikin John Herdman Dinilai Cocok Bawa Timnas Indonesia ke Level Dunia
-
Siapa Pemain Arsenal Paling Berkeringat Antar ke Semifinal Carabao Cup?
-
Ruben Amorim Pusing Tujuh Keliling
-
Petaka Liverpool! Striker 125 Juta Absen Panjang, Ditekel Horor Pemain Keturunan Belanda