Suara.com - Nama Denny Landzaat disebut-sebut bakal menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia. Eks pemain FC Twente itu dirumorkan akan jadi asisten bersama Alex Pastoor untuk mendampingi Patrick Kluivert.
Sejumlah media kenamaan Belanda seperti Voetbal International sudah merilis kabar ini. "Pastoor dan Landzaat mengikuti Kluivert ke Indonesia," tulis media Belanda itu, Selasa (7/1/2025).
Denny mengawali karier sebagai pemain di tim muda Ajax pada 1995. Ia kemudian tembus ke tim senior Ajax dan bermain hingga 1996.
Denny Landzaat kemudian tercatat pernah bermain di AZ, Wigan, Feyenoord dan Twente FC. Pensiun sebagai pemain, ia kemudian jadi pelatih di tim U-21 AZ.
Pada 2018, ia menjadi asisten pelatih Feyenoord, lalu menjadi asisten di Al Ittihad pada 2019. Terakhir, Denny Landzaat menjadi asisten di klub Ferencvaros pada 2024.
Yang menarik dari perjalanan karier seorang Denny Landzaat ialah soal dugaan afiliasi politiknya dengan Republik Maluku Selatan atau RMS.
Pada 21 November 2010, Denny mengeluarkan pernyataan keras yang ditujukan kepada negara Indonesia. Saat itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berencana ke Belanda.
Di waktu yang bersamaan RMS tengah mengajukan tuntutan terkait dugaan pelanggaran hak asasi manusia ke pengadilan Den Haag.
Kepada media Belanda seperti Voetbal International dan tubantia.nl, Denny mengaku mendapat undangan untuk bertemu Presiden SBY saat itu.
Baca Juga: Media Belanda: Jairo Riedwald Bisa Saja Pilih Suriname, tapi....
"Saya menerima undengan melalui kedutaan untuk bertemu Yudhoyono sama seperti Giovanni van Bronckhorst," kata Denny seperti dilansir dari Voetbal International.
"Tetapi orang-orang itu menindas bangsaku. Jika Anda secara terbuka mendukung perjuangan Maluku, Anda berada dalam bahaya. Tidak ada kebebasan berpendapat (di Indonesia), orang-orang dipenjara dan disiksa," ungkapnya.
Lebih lanjut, Denny mengatakan bahwa keluarga besarnya sewaktu dulu berperang melawan orang Republik Indonesia.
"Ibu saya datang ke Belanda dari Maluku pada usia 2 tahun bersama ribuan orang. Mereka ialah tentara dan keluarga yang pernah berperang bersama tentara Belanda melawan Republik Indonesia," ungkapnya.
"Karena asal usul dan sejarah saya, saya merasa sangat terhubung dengan masyarakat Maluku. Saya tegaskan, saya juga menjahit bendera Maluku di sepatu sepak bola saya," kata Denny Landzaat.
Berita Terkait
-
Media Belanda: Jairo Riedwald Bisa Saja Pilih Suriname, tapi....
-
Dengan Segala Pencapaiannya Bersama Indonesia, Tak Sulit bagi STY untuk Dapatkan Tim Baru!
-
Alex Pastoor: Bukan Pelatih yang Bikin Pemain Kreatif!
-
Saking Cintanya, Viral Bocah Berjersey Timnas Nangis Kejer Shin Tae-yong Dipecat, Sang Ibu: Ya Allah
-
Coach Justin: Jujur, Patrick Kluivert Bukan Pelatih Idaman, Punya Sejarah Gak Positif
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Media Internasional Kulik Calon Pelatih Timnas Indonesia, dari Eks Irak Hingga Negara Dekat Eropa
-
Final Third Bermasalah, Timnas Indonesia U-22 Datangkan Tenaga Baru dari Liga Slovakia
-
Kylian Mbappe Gugat Rp4,5 Triliun, PSG Serang Balik Tuntut Rp4,1 Triliun
-
PSSI Finalisasi Calon Pelatih Timnas Indonesia, Segera Diumumkan
-
Selamat Tinggal Jordi Cruyff Disebut-sebut Bakal Jadi Dirtek Ajax
-
Prestasi Jesus Casas, Pelatih yang Dirumorkan Tangani Timnas Indonesia
-
Beda Nasib Eliano Reijnders dan Tijjani di Piala Dunia 2026, Bak Langit dan Bumi
-
Karim Benzema Buka Peluang Balik ke Real Madrid, tapi Ada Syaratnya
-
Pep Guardiola Tutup Pintu! Tolak Mentah-Mentah Jadi Presiden Barcelona
-
Adrian Wibowo Bersedia Main di SEA Games 2025 untuk Timnas Indonesia U-23, PSSI Lobi LAFC