Suara.com - Timnas Indonesia tengah bersiap memasuki babak baru di bawah kepemimpinan Patrick Kluivert, yang ditunjuk sebagai pelatih baru menggantikan Shin Tae-yong. Keputusan PSSI ini muncul tak lama setelah diumumkannya pemutusan kontrak Shin Tae-yong.
Nama Patrick Kluivert, yang dikenal sebagai mantan bintang sepak bola asal Belanda, menjadi sorotan publik sejak diumumkan sebagai kandidat kuat.
Sebelum pilihan jatuh pada Patrick Kluivert, sejumlah nama besar dari Belanda sempat dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Indonesia.
Salah satunya adalah Louis van Gaal, yang dirumorkan akan bergabung dalam tim kepelatihan. Namun, spekulasi tersebut akhirnya terbantahkan.
Fokus kemudian beralih pada Patrick Kluivert, yang dipercaya membawa Timnas Indonesia melangkah lebih jauh, termasuk menuju Piala Dunia 2026, sebuah target ambisius dari PSSI.
Penunjukan Patrick Kluivert mengundang beragam reaksi dari pendukung Timnas.
Banyak yang meragukan pengalaman serta rekam jejaknya dibandingkan dengan pendahulunya, Shin Tae-yong.
Media sosial dibanjiri komentar skeptis, menyebut Kluivert belum memiliki pencapaian signifikan sebagai pelatih utama.
Tugas berat ini mengundang perhatian para pengamat sepak bola, termasuk Coach Justin, yang turut memberikan pandangannya.
Baca Juga: Erick Thohir: Sekarang Saatnya Sambut Coach Patrick Kluivert
Coach Justin mengakui bahwa pengalaman Kluivert mungkin belum mentereng, tetapi ia menyoroti bahwa sejarah mencatat banyak pelatih sukses yang memulai karier mereka dengan situasi serupa.
Contoh yang sering disebut adalah Pep Guardiola, yang berhasil meraih enam trofi di tahun pertamanya bersama Barcelona, serta Jose Mourinho yang membawa Porto menjuarai Liga Champions meski sebelumnya hanya dikenal sebagai penerjemah.
"Soal minim jam terbang, kalian masih ingat Pep di tahun pertama di Barca, dari B, 6 trofi," ujar Coach Justin di kanal YouTube Justinus Lhaksana.
Hal serupa juga terlihat pada Xabi Alonso, yang langsung meraih gelar Bundesliga di musim debutnya sebagai pelatih, dan Luis de la Fuente, yang berhasil membawa Timnas Spanyol menjuarai Piala Eropa meski memulai dari level junior.
Menurut Coach Justin, latar belakang sebagai pelatih tim junior atau tim B tidak menutup kemungkinan untuk meraih kesuksesan.
Keputusan PSSI menunjuk Patrick Kluivert tentu didasari pertimbangan khusus. Coach Justin meyakini bahwa meskipun CV Kluivert tidak mencolok, ada faktor lain yang menjadi alasan kuat di balik penunjukan ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Lawan Zambia di Laga Perdana Piala Dunia U-17, Nova Arianto Pakai Strategi Tak Biasa
-
Jadi Lawan Terberat Timnas Indonesia U-17, Brasil Usung Target Pesta Gol
-
5 Fakta Kemenangan 3-1 Manchester City: Erling Haaland Dekati 100 Gol
-
Bukan Shin Tae-yong, 2 Pelatih Asal Korea Selatan Mungkin Akan Dipanggil PSSI
-
Rating Calvin Verdonk: Tampil Solid, Bawa Lille Naik Peringkat di Klasemen Ligue 1
-
Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Begini Fakta Sebenarnya
-
Erling Haaland Menggila! Manchester City Gilas Bournemouth 3-1 di Etihad
-
Innalillahi Pemain Keturunan Indonesia Rp 86,91 Miliar
-
Grup Neraka Piala Dunia U-17 2025: Mengenal Lawan Timnas Indonesia U-17
-
Absen 22 Tahun di Piala Dunia U-17, Portugal Siap Buat Kejutan Besar