Suara.com - Absennya Jairo Riedewald karena proses naturalisasi yang diprediksi belum rampung akan membawa dampak dalam pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia.
Sebagai pemain dengan kualitas dan pengalaman tinggi, peran Riedewald sangat penting dalam menjaga keseimbangan tim, baik di lini tengah maupun pertahanan.
Lantas apa saja kerugian timnas Indonesia tanpa Jairo Riedewald di laga kontra Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026? Ini ulasannya!
Stabilitas Lini Tengah Terganggu
Lini tengah Timnas Indonesia memang menunjukkan performa solid berkat kualitas dari Thom Haye, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan maupun Nathan Tjoe-A-On.
Namun, di atas kertas, Timnas Indonesia tidak benar-benar memiliki gelandang bertahan mumpuni. Empat nama di atas tidak ada yang bertipe sebagai pemutus serangan.
Bahkan, Nathan Tjoe-A-On yang kemampuan intersep-nya begitu diandalkan di era Shin Tae-yong, memiliki posisi asli bek sayap kiri.
Kehadiran Jairo Riedewald di lini tengah jelas bisa melengkapi kekuarangan lini tengah Garuda.
Pengalamannya bermain di berbagai tim besar Eropa seperti Ajax Amsterdam dan Crystal Palace akan sangat berguna.
Baca Juga: Timnas Indonesia Ditinggal Bek Keturunan Serba Bisa, Pilih Main di Thailand
Namun absennya Jairo membuat Patrick Kluivert selaku pelatih harus putar otak untuk memperkokoh lini tengah.
Kehilangan Tambahan Mentalitas
Absennya Jairo Riedewald membuat Timnas Indinesia kehilangan tambahan mentalitas dalam skuad.
Dengan pengalaman yang sangat baik, Jairo sering menjadi pemimpin di lapangan, memberikan ketenangan dan motivasi bagi rekan-rekannya.
Tanpa kehadirannya, Timnas Indonesia memang bisa mengandalkan banyak pemain lain seperti Jay Idzes, Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen.
Tanpa Riedewald, Timnas Indonesia kehilangan kesempatan untuk menambah stabilitas terkhusus di lini tengah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Skuad Garuda Dominan, Tapi Ditahan Imbang
-
Tukang Jagal Nomor 10 dari Irak: Timnas Indonesia Diminta Waspada, Lawan Sepadan Justin Hubner
-
Empat Pemain Persib di Timnas dapat Pujian dari Pelatih Asal Kroasia
-
Akui Menyakitkan, Presiden Fenerbahce Ungkap Alasan Pemecatan Jose Mourinho
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Kylian Mbappe Ramalkan Arsenal Juara Premier League Musim Ini
-
Siapa Saja? Deretan Pemain Keturunan Indonesia yang Masuk Timnas Era Dito Ariotedjo
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Lebanon: Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Starter
-
Bek Persib Bandung Jebolan Akademi AS Roma Fokus Hadapi Persebaya
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?