Suara.com - Rekor penalti sempurna Kevin Diks akhirnya terhenti saat membela Timnas Indonesia melawan Australia dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (20/3/2025) malam WIB.
Dalam pertandingan di Sydney Football Stadium, Sydney, bek FC Copenhagen itu gagal mengeksekusi penalti yang dihadiahi untuk Timnas Indonesia di awal pertandingan.
Skuad Garuda mendapatkan hadiah penalti setelah memberi tekanan hebat kepada pertahanan Australia di awal pertandingan.
Alhasil, Rafael Struick yang coba melakukan penetrasi ke kotak penalti harus dialnggar oleh bek Australia.
Patrick Kluivert menjadikan Kevin Diks sebagai eksekutor utama penalti skuad Garuda karena sang pemain punya rekor mentereng.
Sejak April hingga Desember 2024, Diks mencatatkan rekor 11 penalti beruntun tanpa gagal bersama FC Copenhagen.
Dari jumlah itu, empat gol dicetak di Superliga Denmark, tiga di UEFA Conference League, dua di kualifikasi Conference League, dan dua di Superliga Championship.
Keberhasilannya mengeksekusi penalti membuatnya jadi salah satu eksekutor andalan klub.
Namun, keberuntungan tak berpihak saat berseragam Timnas Indonesia.
Baca Juga: Shin Tae-yong Malu Banget, 8 Pemain Timnas Indonesia Dapat Rapor Merah Dibantai Australia
Saat menghadapi Australia, Diks mendapat kesempatan emas dari titik putih di awal laga.
Sayangnya, eksekusinya gagal membuahkan gol. Kegagalan ini menjadi titik balik yang membuat Timnas Indonesia akhirnya kalah telak 1-5.
Meskipun rekor sempurnanya terhenti, Diks tetap menjadi pemain kunci di lini belakang.
Ia menunjukkan semangat juang di babak kedua dan bahkan menyumbang assist untuk gol Ole Romeny.
Meski demikian, kegagalan penalti ini menjadi pelajaran berharga bagi Diks dalam kariernya di level internasional.
Kronologi Timnas Indonesia Hancur di Australia
Berita Terkait
-
Gaya Santai STY War Takjil saat Timnas Indonesia Dibantai Australia
-
'Dosa' PSSI dan Erick Thohir dalam Kekalahan Timnas Indonesia dari Australia
-
Kondisi Mengerikan Sandy Walsh, Nasib Buruk Hantui Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Mulai Ragu, Tak Berani Janji Timnas Indonesia Kalahkan Bahrain
-
Shin Tae-yong Jujur Alasan Taktik Patrick Kluivert Pantas Dibantai Australia
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Terungkap! Ini Daftar Pemain Pilihan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di FIFA The Best
-
Viral Video Ruben Amorim Ngamuk di Bench Manchester United, Leny Yoro Jadi Sasaran Kemarahan
-
Kata-kata Santiago Montiel Usai Kalahkan Rizky Ridho di Puskas Award 2025
-
Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab Kegagalan Timnas di SEA Games, Sumardji Pasang Badan
-
Sebagus Apa Gol Santiago Montiel hingga Kalahkan Gol Roket Rizky Ridho?
-
Kandidat Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman vs Giovanni van Bronckhorst
-
Nama Sudah Mengerucut, Paling Lambat Januari Timnas Indonesia Punya Pelatih Baru
-
Tidak Ada Rizky Ridho, Berikut Penerima FIFA Football Awards 2025
-
Kenapa Rizky Ridho Gagal Raih FIFA Puskas Award 2025?
-
Ada Lamine Yamal dan Cole Palmer, Ini Daftar 11 Permain Terbaik FIFA 2025