Profil Jay Idzes
Nama Jay Idzes dalam beberapa waktu terakhir menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola tanah air. Bek tengah jangkung yang kini membela klub Serie B Italia, Venezia FC, ini menjelma menjadi salah satu pilar penting di lini pertahanan Timnas Indonesia. Kehadirannya memberikan warna baru dan harapan besar bagi skuad Garuda dalam mengarungi berbagai kompetisi internasional.
Lahir di Arnhem, Belanda, pada 5 Juni 2000, Jay Noah Idzes memiliki darah Indonesia dari kakek dan neneknya. Ketertarikannya pada sepak bola tumbuh sejak usia dini, dan ia mengasah kemampuannya di berbagai akademi sepak bola di Belanda, termasuk PSV Eindhoven dan NAC Breda. Posturnya yang tinggi menjulang, mencapai 191 cm, menjadi modal berharga baginya sebagai seorang bek tengah.
Karier profesional Jay dimulai di Belanda bersama klub kasta kedua, FC Eindhoven. Penampilan solidnya di sana menarik perhatian klub Go Ahead Eagles, yang kemudian memboyongnya ke Eredivisie, kasta tertinggi Liga Belanda. Di Go Ahead Eagles, Jay menunjukkan kualitasnya sebagai bek tangguh dengan kemampuan membaca permainan yang baik, duel udara yang kuat, dan ketenangan dalam menguasai bola.
Namun, titik balik dalam karier Jay terjadi ketika ia memutuskan untuk menerima pinangan Venezia FC pada musim panas 2023. Kepindahannya ke Italia membuka lembaran baru dalam perjalanan sepak bolanya. Di Venezia, Jay dengan cepat beradaptasi dengan gaya permainan Italia yang terkenal dengan pertahanan solid. Ia menjadi bagian penting dari skuad Venezia yang tengah berjuang untuk promosi ke Serie A.
Keputusan Jay untuk membela Timnas Indonesia menjadi angin segar bagi para suporter. Proses naturalisasi yang berjalan lancar memungkinkan Jay untuk melakukan debutnya bersama skuad Garuda pada November 2023 dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak. Kehadirannya langsung memberikan dampak positif bagi lini belakang Timnas Indonesia.
Dengan postur tinggi dan kemampuan duel udara yang mumpuni, Jay menjadi sosok yang sulit dilewati oleh para penyerang lawan. Selain itu, visi bermainnya yang baik memungkinkan ia untuk membangun serangan dari lini belakang dengan umpan-umpan akurat. Ketenangannya dalam situasi tertekan juga menjadi nilai tambah yang sangat dibutuhkan oleh tim.
Penampilan Jay dalam beberapa pertandingan terakhir Timnas Indonesia menuai pujian dari berbagai pihak. Ia tampil solid dan disiplin, serta mampu berkoordinasi dengan baik bersama pemain belakang lainnya. Kehadirannya memberikan rasa aman dan kepercayaan diri bagi seluruh tim.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, juga memberikan apresiasi tinggi kepada Jay. Menurutnya, Jay adalah pemain yang memiliki potensi besar dan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi Timnas Indonesia. Dedikasi dan profesionalisme Jay juga menjadi contoh bagi pemain-pemain muda lainnya.
Baca Juga: Posisi Tak Biasa Kevin Diks dan Kemenangan Copenhagen Atas Randers, Bukti Nyata Pemain Serba Bisa
Di luar lapangan, Jay dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan profesional. Ia cepat beradaptasi dengan budaya Indonesia dan menunjukkan semangat yang tinggi untuk membela Merah Putih. Dukungan dari keluarga dan para suporter Indonesia menjadi motivasi tambahan baginya untuk terus memberikan yang terbaik.
Meskipun baru bergabung dengan Timnas Indonesia dalam waktu yang relatif singkat, Jay Idzes telah menunjukkan bahwa ia adalah aset berharga bagi skuad Garuda. Dengan usianya yang masih muda dan potensi yang terus berkembang, Jay diharapkan dapat menjadi salah satu pemain kunci Timnas Indonesia dalam jangka panjang.
Para pecinta sepak bola Indonesia tentu berharap agar Jay terus menunjukkan performa terbaiknya baik di level klub maupun tim nasional. Kiprah gemilangnya di Venezia dan Timnas Indonesia menjadi bukti bahwa ia memiliki kualitas untuk bersaing di level internasional. Kehadiran Jay Idzes memberikan harapan baru bagi Timnas Indonesia untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan. Ia adalah representasi dari semangat juang dan potensi besar sepak bola Indonesia yang mendunia.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa
-
Comeback Spektakuler Persib di ACL Two: Robi Darwis Beberkan Kunci Kebangkitan
-
3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
-
2 Pemain Keturunan Indonesia Disanksi FIFA: Fans Diharap Tenang, Beda Kasus dengan Malaysia