Suara.com - Mengupas siapa ayah Laurin Ulrich, gelandang Timnas Jerman U-19 yang Eligible atau memenuhi syarat untuk dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia.
Nama Laurin Ulrich terus menjadi perbincangan pecinta sepak bola Tanah Air akhir-akhir ini, usai dirinya diketahui memiliki darah keturunan Indonesia.
Karena memiliki darah keturunan, pemain berusia 20 tahun itu bisa saja dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia di ajang internasional.
Dilansir dari akun @futboll.indonesiaa di Instagram, pemain milik VfB Stuttgart itu memiliki darah Indonesia dari sosok sang ayah.
Disebutkan bahwa kakek dari pihak sang ayah lahir Surabaya, Jawa Timur, saat Indonesia masih di bawah kolonial Belanda, yakni pada tahun 1941.
Menurut regulasi FIFA, Laurin Ulrich bisa saja dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia, karena dirinya merupakan generasi ketiga.
Terlepas dari statusnya yang bisa dinaturalisasi itu, menarik untuk mengupas latar belakang keluarga Laurin Ulrich, terutama sang ayah yang menjadi alasan dirinya memiliki darah Indonesia.
Lantas, siapakah ayah Laurin Ulrich? Berikut rangkumannya.
Dilansir dari akun @futboll.indonesiaa, ayah Laurin Ulrich ternyata adalah mantan pesepak bola. Tak tanggung-tanggung, posisi yang dimainkan sang ayah adalah penyerang atau striker.
Baca Juga: Jadwal Timnas U-17 vs Afghanistan: Fakta Menarik dan Siaran Langsung di Piala Asia U-17 2025
“Ayahnya mantan pemain sepak bola juga dengan posisi penyerang depan. Ayahnya mengatakan kepada kami bahwa kakaknya masih ada juga yang tinggal di Belanda,” tulis @futboll.indonesiaa.
Sementara itu, dilansir dari akun @galeri_seputar_indonesia, ayah Laurin Ulrich tersebut diketahui bernama Sven Trouerbach.
Jika menilik akun FaceBook-nya, tampaknya Sven Trouerbach memang ayah dari Laurin Ulrich, karena keduanya sempat berfoto bersama dan diunggah di media sosial tersebut.
Dalam foto ayah dan anak itu, tampak Laurin Ulrich mengenakan seragam khas Timnas Jerman dengan nomor punggung 11.
Kembali soal sang ayah, dulunya Sven Trouerbach memang pesepak bola yang memulai karier di Heidenheimer SB.
Sven Trouerbach juga tercatat pernah membela SC Geislingen, SpVgg Au/Iller, Dorfmerkingen, dan Waldhausen sejak 1992 hingga 2009.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
John Terry Bikin Patah Hati Erick Thohir, Tolak Tawaran Latih Ole Romeny Cs
-
Pasukan Mikel Arteta Puncaki Klasemen, Legenda Arsenal Bongkar Masalah Besar The Gunners
-
Persib ke Puncak Klasemen, Beckham Putra Ogah Peduli dengan Hasil Tim Lain
-
Chelsea Kalah di Kandang, Cole Palmer Ngamuk, Enzo Maresca Bereaksi Santai
-
Persib Bandung Bungkam PSM, Beckham Putra Senggol Persija Jakarta
-
Gaji Rp670 Juta Per Bulan, John Herdman Langsung Bilang Yes Latih Timnas Indonesia
-
Persib Menang Tipis, Bojan Hodak: Permainan Kami di Babak Kedua Jelek
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal ke Puncak, Liverpool Naik, Chelsea Tertekan
-
Arsitek di Balik Bayang-Bayang: Menakar John Herdman untuk Timnas Indonesia
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris