Suara.com - Bobotoh mengapresiasi kinerja PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), sehingga Persib Bandung mendapat penilaian positif dari FIFA sebagai klub dengan pengelolaan paling profesional di Indonesia.
Penilai tersebut diberikan setelah Persib menerima kunjungan delegasi FIFA di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Sabtu, 12 April 2025.
Delegasi FIFA, Nisrein Al Qaisi, Richard Davies, dan Teck Yin Lim yang didampingi perwakilan PT Liga Indonesia Baru (LIB) diterima langsung oleh Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan.
Delegasi FIFA, PT LIB dan perwakilan komunitas sempat diajak manajemen Persib untuk melihat langsung aktivitas 1919 Dapur & Kopi di Lantai 1 dan Persib Store di Lantai 2 yang ada di Graha Persib.
Kunjungan ini merupakan bagian dari program FIFA Professional Football, sebuah inisiatif global yang bertujuan membantu liga dan klub mencapai standar profesionalisme yang lebih tinggi.
Program ini mendukung peningkatan kualitas kompetisi, tata kelola organisasi, struktur komersial, hingga arah strategi transformasi sepakbola nasional.
Perwakilan delegasi FIFA, Nisrein Al Qaisi, menjelaskan, kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen global FIFA dalam mendorong transformasi liga dan klub.
"Program FIFA Professional Football bertujuan untuk membantu liga dan klub di seluruh dunia mencapai tujuan mereka dan menetapkan standar profesional yang tinggi. Ini mencakup aspek operasional, komersial, regulasi, serta edukasi melalui berbagai lokakarya dan program diploma," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut Nisrein Al Qaisi juga memberikan penilaian positif untuk Persib, dia menilai klub ini telah menunjukkan standar operasional yang sangat tinggi.
Baca Juga: Bayang-bayang Pemecatan Menghantui, Carlos Pena Umbar Janji
"Ini adalah salah satu yang terbaik yang pernah kami lihat sejauh ini," jelasnya.
Penilaian bergengsi dari FIFA tersebut, mendapatkan respon positif dari Bobotoh. Salah satunya dari Nunu Ibnu Chajar.
Menurut Nunu, sebagai Bobotoh tentunya bangga tim kebanggaan mendapatkan penilaian positif dari FIFA, hal itu tak lepas dari kinerja manajemen Persib yang dapat mengelola klub ini secara profesional.
"Alhamdulillah saya selaku Bobotoh mengapresiasi kinerja manajemen PT PBB yang sudah menjadikan Persib sebagai role model klub profesional di Indonesia," kata Nunu kepada Suara.com.
Lebih lanjut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Harian Viking Alengka Majalengka ini menuturkan, komunikasi manajemen Persib dan Bobotoh sudah berjalan dengan lancar.
Sehingga, persoalan yang sempat ada bisa diselesaikan, seperti masalah tiket yang di musim-musim sebelumnya menjadi permasalahan.
"Alhamdulillah sekarang manajemen juga merangkul organisasi kayak di tribun timur oleh Viking di selatan oleh Bomber dari Utara juga, dan mudah-mudahan kedepannya penukaran tiket bisa satu titik dan kolektif," ucapnya.
Setelah mendapatkan penilaian positif dari FIFA, Nunu sebagai Bobotoh berharap manajemen Persib mempertahankannya dan memperbaiki kekurangan serta meningkatkan fasilitas untuk skuat Maung Bandung.
"Kekurangan-kekurangannya diperbaiki lagi seperti fasilitas stadion, fasilitas sarana penunjang lainnya seperti traning ground dan yang lainnya," ujarnya.
Selain itu, penilaian positif ini diharapkan menjadi pemacu bagi klub Liga 1 lainnya agar bisa mencapai standar profesionalisme yang lebih tinggi.
"Jadi kita merasa bersyukur Persib sebagai klub terbaik dan diakui FIFA. Mudah-mudahan menjadi pelecut bagi klub-klub Liga 1 lainnya, karena persaingannya akan lebih ketat kalau misalnya lebih banyak lagi klub-klub yang dapat penilaian profesional dari FIFA," pungkasnya.
Persib Bandung saat ini masih kokoh di puncak klasemen BRI Liga 1 2024/2025.
Anak asuh Bojan Hodak itu mengemas 58 poin hasil dari 16 kemenangan, 10 kali imbang dan 2 kali menelan kekalahan.
Persib Bandung di pekan ke-29 BRI Liga 1 2024/2025 akan menghadapi Bali United. Kemenangan akan makin memperlebar jarak poin mereka dnegan Dewa United yang berada di peringkat kedua.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
-
Bayang-bayang Pemecatan Menghantui, Carlos Pena Umbar Janji
-
BRI Liga 1: Hadapi Dewa United FC, PSS Sleman Bawa Misi Selamatkan Diri
-
Bobotoh Bersuara: Jordi Amat Lumayan, Saddil Ramdani Dibutuhkan Persib
-
Bojan Hodak Sebut Bali United Kerap Repotkan Persib, Rekor H2H Jadi Bukti
-
Resmi dari FIFA! Jadwal Timnas Indonesia vs China di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Jam dan Tanggal
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan
-
Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia TC Panjang Jika Diminta Latih SEA Games 2025
-
Marc Klok Ungkap Manfaat Sekembalinya Bela Timnas Indonesia