Suara.com - Mengupas ranking Timnas Malaysia per Mei 2025 ini, di mana Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyebut Timnas Indonesia rindu bertarung dengan rival abadinya itu.
Belum lama ini, Erick Thohir membeberkan rencana Timnas Indonesia yang akan menggelar laga persahabatan di FIFA Matchday September 2025 mendatang.
Ketum PSSI itu menyebut bahwa salah satu dari dua lawan yang akan dihadapi tim Garuda di FIFA Matchday September 2025 mendatang adalah Timnas Malaysia.
Pria yang juga Menteri BUMN itu menyebut Timnas Malaysia sebagai lawan yang cocok bagi Timnas Indonesia. Pasalnya, kedua tim nasional ini sama-sama tengah berbenah.
Bahkan, Erick Thohir juga berkelakar bahwa dirinya mengundang Malaysia karena kangen melihat Harimau Malaya berduel dengan Timnas Indonesia.
“Sepertinya kita juga sudah kangen melawan Malaysia, sudah cukup lama, tes nyali, kalau itu Malaysia-nya mau," kata Erick Thohir di Jakarta, Selasa (6/5/2025).
“Kalau mereka tidak mau, tidak apa-apa, lain kali, mungkin tahun depan," lanjut mantan bos Inter Milan tersebut.
Hanya saja, ada segelintir pihak yang meminta agar Timnas Indonesia mencari lawan dengan ranking FIFA tinggi guna mencari poin di FIFA Matchday September 2025.
Karenanya, menarik untuk membedah ranking FIFA yang dimiliki Timnas Malaysia. Apakah cocok untuk Timnas Indonesia panen poin di FIFA Matchday September 2025?
Baca Juga: Erick Thohir Bongkar Strategi Jitu Alasan TC Timnas Indonesia Berlangsung di Bali
Terpaut 8 Peringkat dari Indonesia
Saat ini, ranking Timnas Malaysia terpaut cukup jauh dari Timnas Indonesia. Tercatat, kedua tim terpaut delapan peringkat di ranking FIFA.
Dilansir dari laman FIFA, Harimau Malaya saat ini duduk di peringkat ke-131 dengan koleksi 1123,57 poin dan terpaut 19,35 poin dari tim Garuda yang duduk di peringkat ke-123.
Mengingat adanya gap yang cukup jauh ini, maka Timnas Indonesia hanya akan meraih poin yang terkesan minim jika nantinya menang atas Malaysia di FIFA Matchday September 2025.
Apalagi FIFA Matchday memiliki bobot poin yang tak begitu besar, yakni hanya 10 poin, sehingga kemenangan atas Malaysia tak akan memberi penambah poin yang masif bagi Garuda.
Bahkan muncul ketakutan jika nantinya Timnas Indonesia tumbang dari Malaysia dan membuat rivalnya itu meraih poin yang masif karena perbedaan ranking FIFA kedua tim.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On: Akurasi Umpan 87 Persen, Willem II Selamat dari Kekalahan
-
Sassuolo Keok di Tangan Torino, Gimana Statistik Jay Idzes di Serie A Pekan Ini?
-
Media Honduras Bocorkan Kontrak John Herdman di Timnas Indonesia Sampai Tahun 2030
-
Kontras Nasib Pemain Keturunan di Belanda: Hubner Menang Dramatis, Zijlstra Masih Cadangan
-
Timnas Indonesia Bisa Juara, Kapan Piala AFF 2026 berguir?
-
Jelang Lawan Semen Padang, Wonderkid Persija Doakan Korban Bencana Sumatera Diberikan Kekuatan
-
Mauricio: Persija Jakarta Tak Lihat Semen Padang di Klasemen BRI Super League
-
AFC Rancang Nations League, Timnas Indonesia Masuk Divisi Berapa?
-
Head to Head Semen Padang vs Persija Jakarta, Macan Kemayoran Mudah Menang?
-
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Asnawi Mangkualam Ungkap Kualitas Pemain Belum Merata