Suara.com - Maarten Paes mengakhiri laga terakhirnya bersama FC Dallas sebelum bergabung ke pemusatan latihan Timnas Indonesia dengan hasil kurang memuaskan.
Kiper naturalisasi yang saat ini menjadi andalan di bawah mistar gawang Garuda itu tak mampu membawa timnya menghindari kekalahan saat menghadapi Seattle Sounders dalam lanjutan kompetisi Major League Soccer (MLS).
Laga yang berlangsung di Stadion Lumen Field, Washington, pada Minggu (25/5) dini hari waktu Indonesia, menjadi panggung ujian berat bagi FC Dallas.
Maarten Paes dipercaya sebagai kapten tim dalam pertandingan tandang tersebut, yang menandai laga terakhirnya di MLS sebelum memenuhi panggilan negara.
Sejak awal babak pertama, tuan rumah tampil dominan dan terus menekan pertahanan Dallas. Maarten Paes dipaksa bekerja ekstra keras untuk menjaga gawangnya tetap aman dari gempuran bertubi-tubi pemain Seattle Sounders.
Salah satu momen krusial terjadi ketika terjadi kemelut di area kotak penalti, namun Paes berhasil melakukan penyelamatan penting dan menjaga peluang timnya tetap hidup hingga jeda babak pertama.
Sayangnya, meski sempat mencoba bangkit dan melancarkan serangan lebih agresif di paruh kedua pertandingan, FC Dallas belum mampu membobol gawang lawan.
Sejumlah peluang tercipta, tetapi penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat tim berjuluk Los Toros itu gagal mencetak gol penyeimbang.
Petaka datang pada menit ke-84 ketika Osaze Urhoghide melakukan pelanggaran fatal. Handsball yang terjadi di kotak penalti membuat wasit tidak ragu menunjuk titik putih.
Baca Juga: Pelatih Oxford United Bimbang Tentukan Masa Depan Marselino Ferdinan
Paes kembali menjadi harapan terakhir FC Dallas untuk menjaga harapan mencuri poin, namun sepakan penalti Albert Rusnak berhasil mengecoh sang kiper.
Skor 1-0 untuk kemenangan Seattle Sounders pun bertahan hingga peluit akhir dibunyikan.
Kekalahan ini menjadi hasil negatif keenam yang diterima FC Dallas musim ini.
Mereka kini menempati peringkat ke-11 klasemen sementara Western Conference MLS dengan koleksi 16 poin, hasil dari empat kemenangan dan empat hasil imbang dalam 14 pertandingan.
Meski gagal mencatatkan hasil positif, Maarten Paes tetap mendapat apresiasi atas penampilan heroiknya di bawah mistar.
Fokusnya kini beralih ke tugas negara bersama Timnas Indonesia yang tengah bersiap menghadapi dua pertandingan penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Selamat Tinggal Rizky Ridho, Persija Tetap Siap Tempur Hadapi PSIM Yogyakarta
-
3 Negara Asal Calon Pelatih Timnas Indonesia Terungkap, Eropa Semua!
-
Skuad Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025: Ada Marselino Hingga Mauro Zilstra
-
Resmi! Skuad Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
-
Pelatih Brasil Targetkan Tiga Poin Saat Hadapi PSIM Demi Rayakan Ulang Tahun Persija ke-97
-
PSIM Siap Ganggu Pesta Ulang Tahun Persija Jakarta di GBK
-
Ruang Ganti Timnas Indonesia U-22 Mendadak Tegang, Indra Sjafri: Tidak Mudah
-
Persija Jakarta Tanpa Rizky Ridho Lawan PSIM, Souza Punya Rencana Kejutan Baru?
-
Timur Kapadze Sudah Video Call dengan Exco PSSI: Saya Senang
-
Persija Jakarta Bidik Kado Ultah ke-97 dengan Kemenangan Beruntun di SUGBK