Kemenangan ini menandai keberhasilan pertama PSG menjuarai Liga Champions sepanjang sejarah klub.
Selain itu, musim ini menjadi musim paling gemilang bagi Les Parisiens dengan total raihan empat gelar domestik dan internasional.
Sebaliknya, Inter Milan justru menutup musim dengan catatan kurang memuaskan.
Klub berjuluk La Beneamata itu sebenarnya berpeluang besar meraih treble winners.
Namun kenyataan berkata lain.
Inter harus puas menjadi finalis di Liga Champions, tersingkir di Coppa Italia, dan gagal meraih gelar Serie A.
Diskusi antara Erick dan tim pelatih juga menjadi indikasi bahwa PSSI kini semakin terbuka terhadap pendekatan analitis dan ilmiah dalam pengembangan sepak bola nasional.
Belajar langsung dari laga-laga berkualitas dunia seperti final Liga Champions diyakini mampu memberikan inspirasi dalam menyusun strategi dan pola permainan Timnas Indonesia, terutama menjelang turnamen besar seperti Kualifikasi Piala Dunia atau Piala Asia.
Kehadiran pelatih asing seperti Patrick Kluivert, yang dikenal sebagai legenda sepak bola Belanda dan eks pemain Barcelona, menjadi angin segar bagi pengembangan taktik Timnas Garuda.
Baca Juga: Simone Inzaghi Legawa Inter Milan Kena Bantai, Akui PSG Pantas Menang
Diskusi bersama pelatih kaliber internasional diharapkan membawa dampak nyata dalam perbaikan kualitas permainan tim nasional, baik dari segi teknis maupun mental bertanding.
Keterlibatan Erick dalam agenda non-formal ini menunjukkan bahwa peran Ketua Umum PSSI tidak terbatas di ranah administratif saja.
Ia turut aktif membangun atmosfer kerja yang dinamis, kolaboratif, dan berorientasi pada kemajuan.
Langkah kecil seperti nobar ini ternyata bisa membuka ruang pertukaran ide besar yang berpengaruh terhadap masa depan sepak bola Indonesia.
Dengan pengalaman dan jejaring internasional yang dimiliki Erick, serta kontribusi pelatih-pelatih profesional yang direkrutnya, PSSI kini berada di jalur yang lebih modern dalam merancang masa depan sepak bola nasional.
Mengadopsi pemahaman taktik dari laga besar seperti Liga Champions menjadi bagian penting dari proses itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Siapa Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025?
-
Bojan Hodak Beri Latihan Ringan usai Bungkam Selangor, Tiga Pemain Persib Absen Sementara
-
Sebelum Temukan Pengganti Patrick Kluivert, PSSI Fokus Perbaiki Citra Indonesia di Dunia
-
Cabut dari Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Cs Sadar Tak Penuhi Target Lolos Piala Dunia 2026
-
Puji Indonesia, Luis Nani: Negara Ini Sangat Indah
-
Wonderkid Persija Jakarta Cuma Bisa Geleng-geleng Dikasih Banyak Menit Tampil Pelatih Brasil