Suara.com - Wonderkid China yang bernama Waung Yudong memberikan ancaman kepada lini pertahanan timnas Indonesia bermodalkan dua kekuatannya.
Masih berusia 18 tahun, nama Wang Yudong berhasil mendapatkan panggilan dari Branko Ivankovic ke timnas China.
"Saya sudah berada di sini (timnas China) selama beberapa hari untuk berlatih dan kerja semua orang menjadi lebih baik," ucap Wang Yudong dikutip dari 163.com.
"Tugas saya dalam menyerang lebih banyak membantu penyerang tengah," sambungnya lagi.
Wang Yudong sendiri memang tampil impresif di Liga Super China dengan berhasil mencetak delapan gol dalam 12 laga bersama Zheijang FC.
Performa impresif wonderkid 18 tahun tersebut membuat dirinya kini lebih percaya diri di dalam lapangan.
"Jika pelatih mengizinkan saya bermain, saya akan melakukan yang terbaik. Mencetak banyak gol di liga membuat saya lebih percaya diri," kata Wang Yudong.
Pemain Zheijang FC tersebut memberikan ancaman terhadap lini belakang timnas Indonesia dengan modal dua kekuatannya.
Wang Yudong sendiri akan memanfaatkan keterampilan serta kecepatan yang dimilikinya agar menembus Jay Idzes dkk.
Baca Juga: Timnas Indonesia Dapat Ancaman dari Luar Jelang Hadapi China, Manajer Ungkap Kondisi Ruang Ganti
"Saya berharap bisa menggunakan keterampilan dan keccepatan saya untuk menyerang pertahanan lawan (timnas Indonesia)," kata Wang Yudong lagi.
Pemain berusia 18 tahun tersebut menjelaskan bahwa dirinya juga terbantu banyak dari para pemain senior.
"Para pemain ssenior akan memberikan sedikit pengalaman kepada kami para pemain muda, tapi itu tergantung pada diri kami sendiri," jelas wonderkid China tersebut.
Profil Wang Yudong
Lahir di Ningbo, Zhejiang, pada 23 November 2006, nama Wang Yudong kini mulai menjadi sorotan dalam dunia sepak bola China.
Usianya yang masih belia tak menghalangi langkahnya menembus panggung profesional, bahkan melesat hingga level tim nasional.
Perjalanan karier Wang Yudong dimulai dari akademi sepak bola TZ Ostrich, tempat yang menjadi fondasi awal bagi pengembangan teknik dan naluri bermainnya.
Di akademi itulah, Wang Yudong menempa diri dalam aspek fundamental seperti kontrol bola, kecepatan, dan visi permainan, atribut yang kini menjadi ciri khasnya di atas lapangan.
Talenta besar yang ia tunjukkan di level junior tidak luput dari perhatian klub-klub besar.
Zhejiang FC akhirnya menjadi pelabuhan profesional pertamanya, dengan kontrak resmi yang diteken pada 2023.
Menariknya, wonderkid China tersebut langsung mendapat kesempatan debut bersama tim utama saat masih berusia 16 tahun, sebuah langkah awal yang mengisyaratkan potensi luar biasa.
Penampilan perdananya tak mengecewakan. Dalam 10 pertandingan awal bersama Zhejiang FC di kompetisi domestik, Pemain 18 tahun ini sukses mengemas enam gol.
Lebih dari sekadar angka, performa itu menunjukkan ketenangan dan kepercayaan diri yang jarang terlihat pada pemain seusianya.
Ia tidak hanya mencetak gol, tapi juga menjadi motor serangan berkat pergerakan lincah dan kecerdasan dalam membaca ruang.
Mengejutkannya, Wang Yudong menembus tim nasional senior tanpa pernah mengenakan seragam kelompok umur China seperti U-17 atau U-20.
Langsung menembus skuad utama timnas adalah jalur yang jarang dilalui, apalagi bagi pemain yang belum genap 18 tahun.
Debut internasionalnya terjadi pada Maret 2025 dalam laga uji coba melawan Australia.
Meski hanya bermain selama 24 menit, kontribusinya tak luput dari sorotan.
Ia tampil berani, aktif dalam duel satu lawan satu, dan menunjukkan energi besar yang menjadi pertanda cerahnya masa depan lini serang China.
Meski hasil akhir tak berpihak kepada China, penampilan Wang Yudong justru menjadi salah satu sisi positif yang disorot banyak pihak.
Ia bukan sekadar prospek masa depan, tapi juga simbol regenerasi yang mulai terlihat nyata di tubuh Team Dragons.
Berita Terkait
-
5 Klub Elit Eropa yang Tertarik dengan Jay Idzes, Tak Hanya dari Serie A Italia
-
Pendukung Jepang Dukung Timnas Indonesia Libas China
-
Kevin Diks Sudah Gabung Timnas Indonesia, Satu Pemain Keturunan Masih Menghilang
-
Momen Dahsyat Laga Terakhir Kevin Diks Bersama Copenhagen, Namanya Menggema di Lapangan!
-
Dipanggil Timnas Indonesia, Pelatih Kroasia Kasih Petuah ke Beckham Putra
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
Terkini
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
-
Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA
-
Italia Bukan Catenaccio Lagi? Gennaro Gattuso Ubah Gli Azzurri Jadi Mesin Gol
-
Kecelakaan Mengejutkan! Luis Enrique Patah Tulang Selangka, PSG Terancam Tanpa Pelatih
-
Pelatih Taiwan: Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Besar
-
Kata Media Eropa Soal Debut Milano Jonathans dan Gol Perdana Eliano Reijnders
-
Patrick Kluivert Akui Sudah Lama Incar Miliano Jonathans untuk Bela Timnas Indonesia