Suara.com - Bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers, menjadi salah satu pemain yang mencuri perhatian publik ketika skuad Garuda tumbang dari Jepang pada laga terakhir Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dalam duel yang berlangsung di Suita City Football Stadium, Suita, Selasa (10/6/2025) malam WIB itu, Mees Hilgers dinilai tak bisa berbuat banyak saat Timnas Indonesia menjadi korban pembantaian Jepang.
Gawang skuad Merah Putih yang dikawal oleh Emil Audero secara berturut-turut dibobol Daichi Kamada (15' dan 45+6'), Takefusa Kubo (19'), Ryoya Morishita (55'), Shuto Machino (58') serta Mao Hosoya (80').
Khusus laga ini, Mees Hilgers yang akhirnya kembali mendapatkan kepercayaan bermain sebagai starter oleh Patrick Kluivert harus rela melihat gawang timnya dibobol setengah lusin gol oleh skuad Samurai Biru.
Dari segi rating, pemain asal FC Twente itu memang tak memiliki catatan yang mengesankan. Sebab, dia hanya bisa mengukir rating sebesar 4.7 karena statistiknya tak begitu mentereng pada laga ini.
Lantas, bagaimana catatan statistik pemain berusia 24 tahun itu selama bermain memperkuat Timnas Indonesia menghadapi Jepang pada laga ini? Berikut Suara.com menyajikan ulasannya.
1. Catatan Umum
Secara keseluruhan, Mees Hilgers bermain selama 90 menit dan tak tergantikan di sektor pertahanan. Dia mengukir akurasi umpan yang cukup baik karena sukses melakukan 24 kali dari 29 percobaan (83%).
Dia juga tercatat mengukir total 46 sentuhan. Tidak ada dribble sukses yang dilakukan dari satu percobaan. Sedangkan umpan panjangnya tak begitu akurat karena hanya berhasil satu kali dari lima percobaan.
Baca Juga: Kalah dari Jepang 6-0, Kualitas Sepakbola Indonesia Memang Jauh Tertinggal
2. Catatan Defensif
Sebetulnya, catatan defensif Mees Hilgers tak buruk-buruk amat. Pemain asal FC Twente itu bisa melakukan dua kali tekel sukses dari tiga percobaan (67%). Selain itu, dia juga melakukan enam kali sapuan.
Hilgers juga melakukan dua kali sapuan menggunakan kepala, mencatatkan dua intersep, dan mengukir 11 kali defensive actions. Dia tidak bisa melakukan recovery atau pemulihan sepanjang laga.
3. Performa saat Duel
Sebetulnya, catatan duel Mees Hilgers layak menjadi perhatian. Sebab, pemain kelahiran Belanda itu sebetulnya bisa memenangkan lima kali duel, meskipun juga harus kalah duel sebanyak lima kali.
Jika diurai secara lebih spesifik, Hilgers bisa memenangkan empat duel di darat dari enam momen, serta memenangkan satu kali duel udara dari empat momen ketika mengawal jantung pertahanan.
Berita Terkait
-
Kalah dari Jepang 6-0, Kualitas Sepakbola Indonesia Memang Jauh Tertinggal
-
Tim Indonesia Babak Belur di Osaka, Erick Thohir Tak Mau Larut dalam Kecewa
-
12.000 Km dari Kampung Halaman, Ole Romeny Hidup di Dua Dunia
-
Timnas Indonesia Merana, Jepang Nobatkan Diri Sebagai Tim Terkuat di Grup C
-
Daftar 6 Tim yang Lolos ke Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Dikepung Liga Arab
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Allegri Incar Striker, Dusan Vlahovic Teratas, Niclas Fullkrug Jadi Alternatif Taktis AC Milan
-
Dicopot PSSI, Begini Statistik Suram Indra Sjafri Sepanjang 2025
-
Bukan Jakmania atau Bobotoh, Suporter Klub Irak Raih FIFA Fan Award 2025
-
Javier Tebas Balas Serangan Florentino Perez di Skandal Negreira, Jangan Sok Suci
-
BREAKING NEWS! PSSI Resmi Akhiri Kerja Sama dengan Indra Sjafri
-
Cerita Lain di Balik Rusuh Saat Lionel Messi ke India, De Paul Ngamuk-ngamuk
-
Rooney Sebut Dua Pelatih Liga Inggris Ini Lebih Baik dari Arteta, Ruben Amorim Termasuk?
-
Pengadilan Ungkap Curva Sud Milan Jalankan Bisnis Ilegal, Curva Nord Inter Anjing Penjaga Mafia
-
Timnas Indonesia Lawan Ranking 75 Dunia di FIFA Series
-
Prediksi Cardiff City vs Chelsea: Misi The Blues Tembus Semifinal Carabao Cup