Suara.com - Pelatih Timnas Irak, Graham Arnold yang pernah dibikin malu Timnas Indonesia ketakutan lantaran terjebak dalam perang antara Iran dan Israel beberapa waktu terakhir ini.
Graham Arnold yang ketika masih menukangi tim nasional Australia, pernah ditahan imbang Timnas Indonesia, 0-0 saat tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, tidak bisa pulang ke negaranya.
Hasil imbang tersebut membuat sang juru formasi angkat kaki, sampai pada akhirnya menjadi pelatih Irak yang baru.
Saat ini, Graham Arnold terjebak di Irak dalam pengawasan tinggi di sebuah hotel karena bandara sedang ditutup.
Wajar, lokasi Irak berdekatan dengan Iran dan Israel khawatir jika bandara dibuka bisa memakan korban salah sasaran.
"Mantan pelatih Australia, Graham Arnold dipaksa mengungsi di hotel dengan keamanan tinggi di Baghdad Irak karena tidak bisa terbang ke Australia," tulis Daily Mail dilansir, Selasa (17/6/2025).
"Akibat konflik di antara Israel dan Iran, penerbangan di Irak dibatalkan. Bandara di Baghdad juga ditutup pekan lalu," jelasnya.
Saat ini kondisi Graham Arnold baik-baik saja, namun merasa ketakutan terkena dampak dari perang ini.
Kawan Graham Arnold menyebut bahwa pelatih 61 tahun tersebut saat ini perasaannya tidak tenang, karena ingin segera meninggalkan Irak.
Baca Juga: 5 Pemain Keturunan Bernilai Belasan Miliar Kini Jadi Pengangguran, Padahal Andalan Timnas Indonesia
"Dia dalam kondisi aman tapi tidak tenang dan tidak nyaman. Dia berada di hotel dengan keamanan tinggi di Baghdad," kata teman Graham Arnold.
"Graham tidak bicara banyak tapi khawatir kondisi semakin panas dan menyebar ke negara lain. Semoga bandara dibuka dalam 24 jam ke depan," ujarnya menambahkan.
Kondisi Timur Tengah Memanas
Sementara itu, dua negara Timur Tengah, Arab Saudi dan Qatar ditunjuk oleh Konfederasi Sepak Bola Asia, AFC menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"AFC mengonfirmasi bahwa Asosiasi Sepak Bola Qatar dan Federasi Sepak Bola Arab Saudi menjadi tuan rumah AFC Asian Qualifiers - Road to 26 Playoffs," tulis AFC dalam keterangannya seperti dikutip Suara.com
"Enam tim, tim peringkat ketiga dan keempat dari AFC Asian Qualifiers™ – Road to 26 (ronde ketiga) yaitu Timnas Indonesia, Oman, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab, akan dibagi menjadi dua grup yang masing-masing terdiri dari tiga tim untuk bertarung dalam format terpusat mulai 8 hingga 14 Oktober 2025."
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Makna Haru di Balik Selebrasi Declan Rice: Aku Tahu Dia Menonton di Atas Sana
-
Mauro Zijlstra Menggila dengan Cetak 2 Gol di FC Volendam
-
3 Pemain Berbahaya Zambia yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia U-17: Ada Bomber Haus Gol
-
Manchester City Raih Kemenangan, Pep Guardiola Serang Wasit
-
Bukan Jeje, Pengakuan Orang Dekat STY Sejak Awal Sudah Ragu dengan Kemampuan Patrick Kluivert
-
Hadapi Timnas Indonesia U-17 di Laga Pertama, Pelatih Zambia: Kami Tidak Takut
-
Coret Pemain Keturunan Norwegia, Ini Penjelasan Nova Arianto
-
Timnas Indonesia U-17 Janji Bikin Kejutan di Piala Dunia, Faldy Alberto Tak Gentar dengan Brasil
-
Kata-kata Mees Hilgers Setelah Cedera Parah: Terlepas dari Semua Candaan...
-
Pelatih Zambia Akui Kekurangan Skuadnya Jelang Lawan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025