Suara.com - Jay Idzes tak hanya menjadi pilar tak tergantikan di lini belakang Timnas Indonesia, tetapi juga mencatat sejarah baru sebagai pemain dengan nilai pasar tertinggi dalam skuad Garuda.
Kenaikan signifikan harga pasar bek kelahiran Mierlo, Belanda ini, jadi sinyal bahwa kontribusinya bukan hanya penting secara taktik, tapi juga bernilai tinggi secara finansial.
Selama putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Jay Idzes menunjukkan performa yang luar biasa.
Pemain yang memperkuat Venezia di Serie B Italia ini mencatatkan menit bermain sempurna: 900 menit dalam 10 laga tanpa satu pun digantikan.
Catatan ini menegaskan statusnya sebagai pemain paling konsisten di bawah asuhan dua pelatih berbeda: Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert.
Jay tidak hanya kokoh dalam bertahan, tetapi juga menjadi jantung permainan Timnas Indonesia.
Dengan 416 umpan sukses, dia menjadi pemain dengan jumlah operan terbanyak di skuad.
Distribusi bola yang tenang dan akurat membuatnya menjadi poros utama dalam skema build-up dari lini belakang ke lini tengah.
Kualitas Jay Idzes tak hanya terlihat dari statistik, tetapi juga dari karakternya sebagai pemimpin.
Baca Juga: Bukan Shin Tae-yong, Roberto Mancini Bakal Latih Timnas China
Ia dipercaya mengenakan ban kapten dan tetap menunjukkan tanggung jawab bahkan saat tim mengalami kekalahan telak 0-6 dari Jepang. Dalam pernyataannya di Instagram, Jay mengatakan:
“Saya minta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas hasil ini. Kami akan terus bekerja keras dan percaya kami punya masa depan yang cerah.”
Sikap ini membuktikan kedewasaan Jay dalam menghadapi tekanan, sekaligus memperlihatkan loyalitasnya terhadap tim nasional, sesuatu yang belum tentu dimiliki pemain dengan label mahal lainnya.
Lonjakan Harga Pasar: Jay Idzes Salip Mees Hilgers
Puncak dari performa impresif Jay Idzes terwujud dalam peningkatan nilai pasarnya.
Menurut pembaruan data Transfermarkt per 17 Juni 2025, Jay kini memiliki nilai pasar sebesar Rp130,36 miliar, naik signifikan dari sebelumnya Rp86,91 miliar.
Berita Terkait
-
Bos Ajax Buka Suara Soal Rumor Rekrut Denny Landzaat
-
Kenapa Arab Saudi Bisa Ikut Piala Emas Concacaf 2025? Sinyal Bahaya untuk Timnas Indonesia
-
Nathan Tjoe-A-On Cs Kenal Sentil Eks Pelatih Timnas: Kalau Cadangan di Eropa, Main di Liga 1 Saja
-
3 Dampak Negatif Jordi Amat Jika Gabung Persija Jakarta, No.3 Krusial
-
Timnas Indonesia Bersanding dengan Portugal hingga Argentina, tapi Bukan Soal Prestasi
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban
-
Tiga Kontroversi Wasit Sivakorn Pu-udom Bikin Suporter Timnas Indonesia Cemas Hadapi Irak