Bukan Sekadar Jago, Gerald Vanenburg Ingin Timnas Indonesia U-23 Punya Kemampuan Ini

Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg tidak hanya ingin anak asuhannya jago, tetapi punya keinginan kuat membela tim nasional.

Saat ini, Gerald Vanenburg sedang mempersiapkan Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 2025 yang berlangsung pada Juli mendatang.

Indonesia akan menjadi tuan rumah di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta dan Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Gerald Vanenburg memanggil 30 pemain buat menjalani training camp (TC) di Jakarta yang sudah berlangsung sejak 20 Juni lalu. Kini, dua pemain sudah dipulangkan buat menatap persiapannya.

Gerald Vanenburg sebagai pelatih kepala mengaku sudah menyiapkan rencana untuk Timnas Indonesia U-23. Termasuk soal gaya bermain yang akan diterapkan Garuda Muda saat pertandingan nanti.

"Ya, tentu saja, kami akan bermain dengan cara kami sendiri, namun, menurut saya yang terpenting adalah kami memiliki karakter yang sulit," kata Gerald Vanenburg beberapa waktu lalu.

"Para pemainnya tidak sama, tetapi kami tidak membutuhkan semua pemain yang sama, jadi, menurut saya, kami senang dengan pilihan tersebut," tambahnya.

Cara dan karakter permainan Timnas Indonesia U-23 yang diinginkan Gerald Vanenburg bukan cuma jago saja.

Lelaki asal Belanda itu mau para pemain sadar dan paham betul bermain untuk Timnas Indonesia sangatlah penting.

Baca Juga: Malaysia Umumkan Skuat Hadapi Timnas Indonesia U-23: Ada Pemain Keturunan

Menurutnya, hal ini bisa mendongkrak kemampuan para pemain secara maksimal.

"Saya rasa semua pemain punya karakter untuk bermain bagi Indonesia, kami semua senang menunjukkan sesuatu dan para pemain tahu," ucapnya.

"Jadi saya rasa tidak perlu dipertanyakan lagi, para pemain senang bermain bagi Indonesia," jelas Vanenburg menambahkan.

Pelatih asal Belanda itu pun mempersiapkan Timnas Indonesia U-23 dengan sebaik mungkin. 

Mantan pemain AFC Ajax itu bakal menyiapkan skuad Garuda baik dari aspek fisik maupun teknis.

"Semuanya harus ada, ini bukan fisik, ini bukan hanya teknis, kami harus melakukannya, ini adalah rencana total," jelasnya.