Venezia Pasang Tembok di Bursa Transfer 2025: Matikan Karier Jay Idzes?

Suara.com - Venezia FC menunjukkan sikap tegas di bursa transfer musim panas 2025.

Setelah mendatangkan lima pemain baru, klub berjuluk Arancioneroverde ini kini fokus untuk melepas beberapa pemain bintangnya, namun dengan syarat ketat: harga tinggi dan tanpa kompromi.

Sejumlah pemain Venezia, termasuk bek Timnas Indonesia, Jay Idzes menjadi incaran banyak klub.

Selain Jay Idzes, pemain Venezia lainnya, Gaetano Oristanio dan Hans Nicolussi Caviglia juga jadi buruan di bursa transfer musim panas ini.

Jay Idzes yang Dibanderol Mahal

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menjadi buruan banyak klub. Namun sayangnya, pihak Venezia mematok harga sangat tinggi.

Dikutip dari La Nouva, Genoa sempat mengajukan tawaran 6 juta euro ditambah opsi tukar dengan Emil Bohinen, namun Venezia menolak mentah-mentah.

Venezia hanya mau menerima uang tunai sebesar 10 juta Euro tanpa kontropartai. Akibatnya, Genoa beralih ke Leo Ostigard, dan transfer Idzes ke klub Liguria itu kini pupus.

Sassuolo masih menunjukkan minat kuat terhadap bek berusia 25 tahun ini, sementara klub lain seperti Lecce, Udinese, dan Pisa juga dikaitkan.

Baca Juga: Fabrizio Romano Ungkap Penghalang Jay Idzes Tinggalkan Venezia FC

Meski begitu, Venezia tetap kokoh dengan harga yang mereka tetapkan, menegaskan posisi kuat mereka di bursa transfer.

Nicolussi Caviglia Ogah Dilepas Venezia

Nasib sama juga dialami oleh Hans Nicolussi Caviglia. Gelandang berusia 25 tahun yang dibeli Venezia dari Juventus seharga €3,5 juta, kini dihargai €12 juta.

Pemain yang tampil impresif meski Venezia terdegradasi musim lalu ini menarik perhatian klub-klub besar seperti Bologna dan Fiorentina di Italia, serta Ajax, Bayer Leverkusen, dan Villarreal di luar negeri. Namun, belum ada tawaran yang memenuhi ekspektasi Venezia.

Genoa pernah mengajukan penawaran, tetapi jarak antara permintaan dan penawaran masih jauh.

Ada kemungkinan Venezia akan mempertahankan Nicolussi Caviglia dan bahkan menjadikannya kapten, sebagai simbol ambisi klub untuk bangkit di Serie B.