Suara.com - Kekalahan Timnas Indonesia U-23 dari Vietnam U-23 dalam laga final Piala AFF U-23 2025 memang menyisakan kekecewaan. Namun, semangat dan perjuangan tim asuhan pelatih muda tetap mendapatkan penghargaan.
Maruarar Sirait memberikan bonus pemain Timnas dan pelatih Garuda Muda dari dana pribadinya sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan mereka di ajang Piala AFF U-23 2025.
Langkah mulia Maruarar Sirait itu menjadi sorotan publik, terutama karena Timnas Indonesia U-23 tetap mendapat dukungan penuh meski gagal meraih gelar.
Ia menyampaikan keputusan ini tak lepas dari hasil diskusi bersama anaknya, Yoshua Sirait. Dukungan ini memberikan semangat baru bagi pemain Timnas Indonesia U-23 untuk terus berkembang.
Maruarar Sirait Beri Bonus Rp100 Juta per Pemain dan Rp300 Juta per Pelatih
Dukungan nyata dari Maruarar Sirait diwujudkan dengan memberikan bonus pemain Timnas Indonesia U-23 sebesar Rp100 juta per orang.
Tak hanya itu, bonus pelatih pun disiapkan sebesar Rp300 juta untuk masing-masing pelatih. Langkah ini dilakukan demi memotivasi para pemain yang telah bekerja keras hingga babak final Piala AFF U-23 2025.
Dalam keterangannya usai laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Maruarar Sirait menyatakan bahwa bonus tersebut berasal dari uang pribadinya.
Ia ingin Timnas Indonesia U-23 tahu bahwa perjuangan mereka tetap mendapat apresiasi. Keputusan ini memperkuat posisinya sebagai tokoh yang peduli terhadap sepak bola nasional.
Tindakan Maruarar Sirait dalam memberikan bonus pemain Timnas dan pelatih tidak melibatkan anggaran pemerintah atau sponsor. Ia menegaskan bahwa seluruh dana tersebut berasal dari kantong pribadinya sebagai bentuk kepedulian terhadap Timnas Indonesia U-23 yang tampil di Piala AFF U-23 2025.
Baca Juga: Vanenburg Bahas Strategi Licik Vietnam "Matikan" Lemparan Roket Robi Darwis
Dalam pernyataannya, Maruarar menekankan pentingnya terus memberikan semangat meski hasil belum sesuai harapan. Kehadiran sosok seperti dirinya menjadi angin segar bagi perkembangan sepak bola tanah air, terutama bagi para pemain muda Timnas Indonesia U-23 yang sedang membangun mental juara.
"Seperti Pak Presiden Prabowo selalu bilang, semangat untuk mendapatkan yang terbaik. Tadi kami ngomong sama anak saya Yoshua, bagaimana kalau kita juga tetap perhatikan, walaupun belum berhasil timnas kita, kami memberikan bonus kepada setiap pemain 100 juta rupiah, dan kepada pelatih, satu orang pelatih 300 juta rupiah," kata Ara ketika ditemui awak media setelah pertandingan di SUGBK, Selasa.
Kekalahan dari Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025 memang menjadi pukulan bagi Timnas Indonesia U-23. Gol tunggal Nguyen Cong Phuong di menit ke-37 menjadi penentu nasib Garuda Muda.
Namun, Maruarar Sirait tetap mengingatkan bahwa kemenangan dan kekalahan adalah bagian dari perjalanan hidup, termasuk di dunia sepak bola.
Ia percaya Timnas Indonesia U-23 masih punya peluang besar untuk bangkit dan tampil lebih baik di masa mendatang.
Dengan adanya bonus pemain Timnas dan motivasi yang diberikan, semangat Garuda Muda diyakini tetap menyala. Dukungan seperti ini sangat penting dalam membangun mental juara di ajang kompetitif seperti Piala AFF U-23 2025.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Cerita Haru Patrice Evra Saat Sang Ibu Kehilangan Satu Kaki
-
Pesta Gol ke Gawang FC Koln, Bayern Munich Lewati Rekor Gila AC Milan
-
Curhat Sedih Anak Patrick Kluivert: Orang-orang Selalu Mencari Kesalahan
-
Alasan Haru Paul Scholes Tinggalkan Pekerjaan Jadi Pundit di TV
-
Pasang Badan Saat Kisruh El Clasico, Raphinha Layak Jadi Kapten Barcelona
-
5 Fakta Menarik Laga Premier League Akhir Pekan Ini: Arne Slot Bakal Dipecat?
-
Selamat Tinggal Vinicius Jr, Selamat Datang Erling Haaland
-
Manchester United Masih Punya Banyak Duit, Siapa Lagi yang Mau Dibeli?
-
Ingat Namanya Divine Mukasa, The Next Kevin De Bruyne
-
Liverpool Berada di Titik Nadir, Jurgen Klopp Bakal Pulang ke Anfield?