Suara.com - Kompetisi Super League 2025/2026 dipastikan akan mengalami jeda di tengah musim. Hal ini disebabkan oleh sejumlah agenda penting yang melibatkan Timnas Indonesia, terutama partisipasi dalam ajang SEA Games 2025.
Direktur Utama I.League Ferry Paulus mengatakan bahwa penyesuaian jadwal sudah dilakukan sejak awal agar tidak tumpang tindih dengan pertandingan internasional.
Ketika Timnas Indonesia berlaga dalam FIFA Matchday maupun Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, liga domestik akan dihentikan sementara.
“Kalau (kualifikasi) Piala Dunia (zona) Asia yang senior, hubungannya sama dengan matchday FIFA pasti semuanya (Super League) terhenti,” kata Ferry Paulus saat konferensi pers di Jakarta, Minggu (3/8/2025).
Khusus untuk SEA Games, Ferry memastikan bahwa Super League akan benar-benar berhenti selama turnamen berlangsung.
Menurutnya, jeda yang diberikan akan cukup panjang guna memberi ruang bagi timnas mempersiapkan diri secara optimal.
"Sinkronisasi itu sudah kita atur dengan PSSI, (tim nasional) di bawah 23 tahun tidak berhenti, tetap jalan. Berhenti itu waktu SEA Games," kata Ferry Paulus.
"Yang junir jalan, kecuali SEA Games (berhenti), SEA Games kira-kira 16–18 hari," tambahnya.
Super League musim ini dijadwalkan bergulir mulai 8 Agustus 2025 dengan laga pembuka antara Persebaya Surabaya melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Baca Juga: Suporter Tamu Masih Dilarang? Ini Kata Ferry Paulus Jelang Kick Off Super League 2025/2026
Keputusan untuk menghentikan liga sementara selama agenda timnas bertujuan agar klub tidak kehilangan banyak pemain inti saat kompetisi internasional berjalan.
Ini juga menjadi bentuk dukungan konkret terhadap kiprah skuad Garuda di kancah regional dan global.
Selain itu, koordinasi antara PSSI dan I.League juga mencakup hal-hal lain seperti pemulihan pemain, waktu jeda, hingga penyesuaian jendela transfer agar tidak saling mengganggu.
Meskipun kompetisi utama terhenti sementara, ajang pengembangan seperti Liga U-23 tetap berjalan sebagai bagian dari program regenerasi pemain.
Langkah ini menunjukkan keseriusan semua pihak dalam menjaga keseimbangan antara prestasi tim nasional dan kualitas kompetisi liga domestik.
Super League 2025/2026 akan dimulai pada 8 Agustus mendatang.
Berita Terkait
-
Belum Tertutup, Ini Syarat Persija Jakarta Bisa Hadapi Persib Bandung di JIS
-
Hadiah Juara Super League Naik 40 Persen, Berapa Jumlahnya?
-
Sinkronisasi Jadwal! Super League dan Timnas Indonesia Jalan Beriringan Musim Depan
-
Era Baru Sepak Bola Indonesia Dimulai: Selamat Datang Super League
-
Jadwal Liga Tak Ganggu Timnas! Super League Libur Saat Tim Garuda Tanding
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
Terkini
-
5 Calon Pelatih Timnas Indonesia Sudah Tersedia, Siapa Saja?
-
Daftar Top Skor Sementara Piala Dunia U-17 2025: Zahaby Gholy Wakil Indonesia
-
Media Belanda Sebut Dinamika Karier Mees Hilgers 'Di Luar Nalar'
-
Media Italia Kritik Jay Idzes yang Blunder Saat Sassuolo Kalah
-
Evaluasi Kritis Nova Arianto Usai Timnas U-17 Kalah Melawan Zambia di Piala Dunia U-17 2025
-
Erick Thohir Siap Tinggalkan Kursi Ketua Umum PSSI, tapi...
-
Erick Thohir Menolak Mundur dari Ketum PSSI, Bawa-bawa FIFA
-
Serie A Liga Italia: Puncak Klasemen Memanas, 4 Tim Beda Satu Poin Saja
-
Kalah dari Liverpool, Real Madrid Main Terlalu Kaku, Vinicius Jr Kehilangan Naluri
-
Respons Prabowo Subianto usai Erick Thohir Minta Maaf Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026