Elkan Baggott pernah meminta agar PSSI tidak memanggilnya terlalu cepat demi memberi waktu fokus pemulihan dan peningkatan performa usai cedera.
Elkan Baggott sendiri pernah menyampaikan permintaan agar PSSI tidak memanggilnya ke Timnas Indonesia terlalu dini selama masa pemulihan cedera dan peningkatan performanya.
Langkah ini menjadi bukti kedewasaan Elkan Baggott dalam memprioritaskan kariernya sebagai pemain profesional.
Masuknya Elkan Baggott ke skuad utama Ipswich Town juga menjadi pencapaian mental yang memperlihatkan kematangannya sebagai pemain muda berbakat.
Elkan Baggott adalah produk asli akademi Ipswich Town yang sudah berjuang keras dari kasta bawah sepak bola Inggris hingga akhirnya mendapatkan tempat di tim utama Ipswich.
Keputusan pelatih untuk memberikan nomor punggung dan tempat utama kepada Elkan Baggott menunjukkan kepercayaan tinggi dari manajemen Ipswich.
Elkan Baggott tampil sebanyak 20 kali dan menunjukkan performa yang solid sebagai bek tengah.
Jika terus tampil konsisten, Elkan Baggott berpotensi menjadi salah satu andalan utama di lini belakang Timnas Indonesia.
Penampilan impresif ini jadi salah satu alasan utama Ipswich mempercayakan Baggott masuk skuad utama setelah memperpanjang kontraknya hingga Juni 2026.
Baca Juga: Eks Pelatih Timnas Malaysia Tolak Pemecatan dari Pihak Klub, Tak Terima Digantikan STY?
Timnas Indonesia yang sedang mempersiapkan skuad untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 tentu akan sangat terbantu dengan kehadiran Elkan Baggott.
Dalam pra-musim, Baggott sudah mendapatkan kesempatan bermain secara reguler.
EFL Championship akan menjadi panggung penting untuk Elkan Baggott menampilkan potensi terbaiknya sepanjang musim.
Penampilan ini menegaskan kesiapan Baggott bersaing di Championship, kompetisi kasta kedua sepak bola Inggris yang bergengsi.
Jika berhasil, musim ini bisa membuka pintu bagi Elkan Baggott untuk meraih prestasi lebih tinggi di level klub maupun tim nasional.
Pelatih Ipswich Town memberikan kepercayaan penuh kepada Baggott dengan memasukkannya ke dalam skuad utama dan memilih nomor punggung yang menandai kehadirannya secara permanen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Kevin Diks Angkat Bicara Usai Tahan Imbang Bayer Leverkusen
-
Saddil Ramdani Optimis Petik 3 Poin di Markas Arema FC
-
Bernardo Tavares Lega PSM Makassar Akhiri Puasa Kemenangan
-
Ferran Torres Gemilang, Barcelona Raih Kemenangan 3-0 Atas Getafe di Estadi Johan Cruyff
-
Bojan Hodak Ramal Persib Kesulitan Hadapi Arema di Kanjuruhan, Ini Alasannya
-
Momen Kocak Thom Haye Lagi Makan Dikasih Duit, Langsung Masuk Kantong
-
Arteta Bela Viktor Gyokeres yang Tanpa Shoot Lawan Manchester City
-
Arteta Sindir Pasifnya Pep Guardiola: Man City Cetak Gol, Lalu Tak Lakukan Apa-apa
-
67,2 Persen! Arsenal Catat Rekor Penguasaan Bola Tertinggi Lawan Tim Pep Guardiola
-
Kevin Diks CS Curi Poin di Markas Leverkusen, Debut Polanski Berbuah Gol Penyelamat