Suara.com - Kepindahan Jay Idzes dari Venezia ke Sassuolo tak hanya menjadi kabar besar bagi sepak bola Indonesia, tetapi juga mencatatkan sejumlah rekor penting.
Bek tengah berusia 25 tahun itu resmi diumumkan sebagai rekrutan terbaru Sassuolo pada Sabtu (9/8/2025) malam WIB, dan langsung menorehkan tiga capaian bersejarah.
Berikut tiga rekor yang dipecahkan Jay Idzes setelah bergabung dengan klub promosi Serie A tersebut:
1. Pemain Termahal dalam Sejarah Timnas Indonesia
Jay Idzes ditebus Sassuolo dari Venezia dengan nilai transfer sekitar 8 juta euro atau setara Rp151,7 miliar.
Nominal itu menjadikannya pemain termahal yang pernah dimiliki Timnas Indonesia.
Sebelumnya, belum ada pesepak bola Indonesia yang menembus angka transfer setinggi ini di pasar Eropa.
Rekor tersebut bahkan disebut-sebut hanya mungkin disamai atau dilewati oleh Mees Hilgers, bek FC Twente yang kini tengah diminati klub-klub besar Benua Biru.
2. Penjualan Termahal Venezia
Transfer Idzes juga memecahkan rekor di internal Venezia. Klub asal Veneto itu belum pernah melepas pemain dengan nilai setinggi 8 juta euro.
Rekor sebelumnya dipegang Tanner Tessmann, yang dijual ke Olympique Lyon musim lalu dengan banderol 6 juta euro (sekitar Rp113,7 miliar).
Baca Juga: Media Vietnam Nobatkan Jay Idzes Jadi Pemain Termahal ASEAN Usai Gabung Sassuolo
Bagi Venezia, penjualan ini menjadi keuntungan besar mengingat Idzes diboyong dari Go Ahead Eagles pada 2023 dengan harga yang jauh lebih rendah.
3. Bek Termahal yang Diboyong Sassuolo dari Sesama Klub Italia
Bagi Sassuolo, Idzes adalah bek termahal yang pernah mereka datangkan dari klub Serie A lainnya.
Nilainya melampaui pembelian Pol Lirola dari Juventus pada musim 2017/2018 yang mencapai 7 juta euro (sekitar Rp132,6 miliar).
Selain itu, Idzes juga menjadi rekrutan termahal Sassuolo pada bursa transfer musim panas ini.
Transfernya mengungguli perekrutan bek tengah Tarik Muharemovic (3 juta euro) serta tiga pemain yang hanya didatangkan dengan status pinjaman.
Tantangan Baru di Bawah Fabio Grosso
Di Sassuolo, Jay Idzes akan dilatih Fabio Grosso, legenda Timnas Italia yang menjadi pahlawan di final Piala Dunia 2006. Grosso sukses membawa Neroverdi promosi ke Serie A musim ini setelah menjuarai Serie B 2024/2025.
Musim depan, Idzes diharapkan menjadi pilar pertahanan utama dalam misi Sassuolo bertahan di kasta tertinggi sepak bola Italia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Timur Kapadze Kirim Sinyal ke PSSI: Saya Menunggu
-
Isyarat FC Volendam Lepas Mauro Zijlstra ke SEA Games 2025
-
Evandra Florasta Kutip Albert Einstein Usai Perjalanan di Piala Dunia U-17 2025
-
PSSI Wajib Gerak Cepat: Timnas Indonesia Dihadang 5 Pesaing untuk Dapatkan Jasa Timur Kapadze
-
Piala Dunia U-17 Berakhir, Putu Panji Bertekad Bawa Garuda Terbang Lebih Tinggi
-
Nova Arianto Minta Maaf Hanya Bisa Sampai Fase Grup Piala Dunia U-17 2025
-
PSSI Bocorkan Cara Rayu Pemain Keturunan Perkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
-
Mauro Zijlstra Terpinggirkan di Klub, Berharap Menit Bermain di Timnas Indonesia U-22
-
Timnas Indonesia U-17 Gugur di Piala Dunia U-17 2025, Shin Tae-yong Angkat Topi untuk Nova Arianto
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord