-
Feyenoord berhasil comeback dramatis 3-1 lawan Panathinaikos di Liga Europa.
-
Celta Vigo menang 2-1 atas Nice, naik ke posisi kesembilan klasemen liga.
-
Hasil pertandingan ini mengubah dinamika klasemen fase liga Liga Europa.
Suara.com - Raksasa Belanda, Feyenoord, berhasil membalikkan keadaan saat menjamu Panathinaikos dalam putaran ketiga fase liga Liga Europa, Jumat dini hari WIB.
Klub yang bermarkas di Stadion De Kuip, Rotterdam, ini sukses membukukan kemenangan meyakinkan 3-1 atas tim asal Yunani tersebut.
Kemenangan ini vital bagi Feyenoord yang sempat dikejutkan oleh gol pembuka dari Karol Swiderski.
Feyenoord kemudian mengamankan tiga poin berkat lesakan dari Givairo Read, Anis Hadj-Moussa, dan Cyle Larin.
Raihan tiga angka tersebut mendorong Feyenoord naik ke posisi 25 klasemen dengan total tiga poin dari tiga pertandingan yang sudah dijalani.
Sebaliknya, Panathinaikos harus rela turun ke peringkat 22 meskipun memiliki koleksi poin yang sama dengan Feyenoord setelah kekalahan ini.
Dari aspek permainan, Feyenoord menunjukkan superioritas dalam menciptakan peluang.
Tercatat, tuan rumah melepaskan 12 tembakan dengan tujuh di antaranya tepat mengarah ke gawang lawan.
Menariknya, catatan statistik UEFA menunjukkan bahwa kedua tim ini berbagi rata persentase penguasaan bola, yaitu 50 persen.
Baca Juga: Aksi Sensasional Dean James! Bek Timnas Indonesia Sukses Hancurkan Aston Villa di Liga Europa
Di laga lain, perwakilan Spanyol, Celta Vigo, juga sukses mencatatkan hasil positif di hadapan pendukungnya sendiri.
Bermain di Stadion Balaidos, Vigo, Celta Vigo berhasil mengalahkan tim Prancis, Nice, dengan skor akhir tipis 2-1.
Gol kemenangan krusial bagi Celta Vigo dipersembahkan oleh Iago Aspas dan Kojo Peprah Oppong.
Nice sempat menyamakan kedudukan melalui gol dari Mohammed-Ali Cho sebelum akhirnya harus mengakui keunggulan tuan rumah.
Kemenangan ini membawa Celta Vigo melesat naik secara signifikan di papan klasemen.
Saat ini, Celta Vigo menempati peringkat kesembilan dengan perolehan enam poin dari tiga laga yang telah dimainkan.
Nice, di sisi lain, masih terdampar di peringkat 33 dan belum mampu mengumpulkan satu poin pun dari tiga pertandingan yang sudah mereka lakoni.
Secara statistik, Celta Vigo menunjukkan dominasi yang lebih jelas atas tim tamu.
Klub Spanyol tersebut memegang kendali 58 persen penguasaan bola sepanjang pertandingan.
Total, Celta Vigo melepaskan 20 tembakan, di mana enam di antaranya berhasil mengancam gawang Nice.
Selain dua pertandingan di atas, beberapa hasil mengejutkan dan penting lainnya juga terjadi di seluruh penjuru Eropa.
RB Salzburg harus mengakui keunggulan Ferencvaros dengan skor 2-3 dalam laga sengit yang penuh gol.
Braga tampil perkasa saat menundukkan Crvena Zvezda dengan skor meyakinkan 2-0 di kandang sendiri.
Klub raksasa Turki, Fenerbahce, berhasil mengamankan kemenangan tipis 1-0 atas perwakilan Jerman, VfB Stuttgart.
Kejutan besar terjadi saat Brann sukses membantai Rangers dengan selisih tiga gol tanpa balas, 3-0.
Wakil Belanda lainnya, Go Ahead Eagles, berhasil membuat Aston Villa gigit jari setelah menang 2-1.
Di Belgia, Genk dan Real Betis harus puas berbagi poin setelah bermain imbang tanpa gol, 0-0.
FCSB harus mengakui keunggulan Bologna di kandang sendiri setelah takluk 1-2.
Lyon tampil dominan dengan mengamankan kemenangan 2-0 atas Basel di hadapan pendukungnya.
Malmo dan Dinamo Zagreb saling berbagi angka setelah bermain imbang 1-1.
Young Boys berhasil memenangkan pertarungan sengit dengan skor 3-2 saat melawan Ludogorets.
Freiburg berhasil menaklukkan Utrcht dengan skor 2-0 untuk mengamankan poin penuh di kandang.
Celtic sukses membalikkan keadaan dan menang 2-1 atas Sturm Graz dalam pertandingan yang ketat.
M. Tel-Aviv tidak berdaya dan harus kalah 0-3 dari Midtjylland dalam pertandingan ini.
Nottingham Forest menunjukkan kekuatan mereka dengan membungkam Porto 2-0.
AS Roma secara mengejutkan takluk 1-2 dari Viktoria Plzen, membuat posisi mereka dalam bahaya.
Kumpulan hasil ini mempertegas bahwa persaingan di Liga Europa semakin ketat dan sulit diprediksi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Erick Thohir Pastikan 3 Sosok Ini Tetap Bersama PSSI, Termasuk Simon Tahamata
-
Bojan Hodak: Ada Parasit di Tubuh Thom Haye
-
Intip Kekuatan Honduras, Lawan Timnas Indonesia U-17 yang Diperkuat Anak Eks Bomber Inter Milan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Modus Licik Eks ART Curi 5 Jam Mewah Iker Casillas, Kerugian Capai Rp3,5 M
-
PSSI Didesak Gara-gara Gosip Jepang Keluar dari AFC Santer di Indonesia
-
3 Gerbong Belanda yang Tidak Didepak PSSI Seperti Patrick Kluivert
-
Ketahuan! Simon Tahamata Temui Clarence Seedorf, Calon Pengganti Kluivert?
-
Tampil Impresif, Chelsea dan AC Milan Rebutan Kiper Keturunan Jepang
-
Real Madrid vs Barcelona: Duel Harga Diri, Lini ke Lini Siapa Lebih Unggul?