- Jay Idzes jadi pemain Indonesia pertama yang cetak gol di Serie A, ke gawang Juventus.
- Ia kini memperkuat Sassuolo usai musim apik bersama Venezia.
- Idzes sebut Indonesia mulai diakui di sepak bola Eropa lewat pemain-pemainnya.
Suara.com - Bagi Jay Idzes, momen ketika dirinya mencetak gol ke gawang Juventus bukan sekadar catatan di papan skor, tapi simbol kebanggaan bagi sepak bola Indonesia.
Pemain kelahiran Belanda itu mengenang gol tersebut sebagai pencapaian yang menandai langkah besar pemain Indonesia di kompetisi elite Eropa.
Idzes menorehkan sejarah ketika masih memperkuat Venezia.
Saat itu, golnya ke gawang Juventus bukan hanya membantu tim tampil percaya diri, tapi juga menjadikannya pemain Indonesia pertama yang mampu menjebol gawang klub raksasa Italia di ajang Serie A.
Meski musim debutnya bersama Venezia berakhir dengan hasil pahit karena timnya harus terdegradasi, performa bek 24 tahun itu tetap mencuri perhatian.
Sassuolo pun tak ragu merekrutnya pada bursa transfer musim panas 2025–2026, menjadikannya salah satu pembelian penting klub untuk memperkuat lini pertahanan.
Kini, Idzes menjadi pilihan utama pelatih Fabio Grosso di jantung pertahanan I Neroverdi.
Perannya semakin vital meski Sassuolo baru saja kalah tipis 0–1 dari AS Roma di Stadion Mapei pada 26 Oktober 2025.
Dalam wawancara bersama Sassuolonews, Idzes mengaku gol ke gawang Juventus akan selalu menjadi kenangan manis dalam kariernya.
Baca Juga: Publik Malaysia Heboh! Eks Arsenal yang Kini Nganggur Ngaku Punya Darah Melayu
“Mencetak gol melawan Juventus adalah perasaan yang luar biasa. Saya menjadi pemain Indonesia pertama yang bermain dan mencetak gol di Serie A, itu kehormatan besar bagi saya,” ujar Idzes, dikutip Selasa (28/10/2025).
Lebih lanjut, Idzes menilai keberhasilannya itu juga menjadi bukti nyata bahwa Indonesia mulai mendapat tempat di peta sepak bola Eropa.
Ia menyebut beberapa pemain Indonesia lain yang kini juga berkiprah di kompetisi elite Benua Biru.
“Saya pikir ini menunjukkan bahwa Indonesia mulai dikenal di dunia sepak bola,” ucapnya.
“Ada banyak pemain bagus dari Indonesia, beberapa bermain di Belanda, seperti Kevin Diks di Borussia Mönchengladbach, dan Calvin Verdonk di Lille. Kami mulai mencapai level yang lebih tinggi,” tambah Idzes.
Gol ke gawang Juventus mungkin hanya satu dari sekian momen penting dalam karier Jay Idzes, tapi bagi sepak bola Indonesia, itu adalah tonggak sejarah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Hasil AC Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Luar Biasa, Rossoneri Gigit Jari di San Siro
-
Vietnam Tutup Jalan ke Final SEA Games 2025, Timnas Putri Indonesia Dihancurkan 0-5
-
Mo Salah Cetak Rekor Fantastis Usai Bawa Liverpool Menang, Arne Slot Berubah Drastis
-
Mikel Arteta Ngamuk Usai Arsenal Menang Berkat Dua Gol Bunuh Diri
-
Tren Enam Kemenangan Persib Hancur di Tangan MU, Begini Kata Pengganti Bojan Hodak
-
Klasemen BRI Super League Pekan ke-13 Usai Persib Bandung Disikat Malut United
-
SEA Games 2025 Gagal Total, Akmal Marhali Soroti Peran Zainuddin Amali
-
Jelang AC Milan vs Sassuolo, Allegri Puji Sekaligus Peringatkan Jay Idzes Cs
-
Prediksi Michael Owen Soal Masa Depan Mohamed Salah Usai Cetak Assist Lawan Brighton
-
Arsenal Menang Beruntung, Kemampuan Viktor Gyokeres Makin Diragukan, Bakal Dibuang?