Bola / Bola Indonesia
Rabu, 05 November 2025 | 16:00 WIB
Manajer Leicester City, Brendan Rodgers (kanan) bersama penyerang Leicester Jamie Vardy. [RICHARD HEATHCOTE / POOL / AFP]
Baca 10 detik
  • Empat pelatih top Eropa dipecat sepanjang Oktober 2025.

  • Ange Postecoglou berpotensi besar menjadi target pelatih Timnas Indonesia.

  • Pengalaman Postecoglou di Asia menjadi nilai tambah bagi PSSI.

Di sisi lain, Adi Hutter, pelatih berkebangsaan Austria, juga dipaksa meninggalkan AS Monaco lebih awal, tepatnya pada 10 Oktober 2025.

Meskipun Hutter mencatatkan empat kemenangan dari sembilan pertandingan yang dipimpinnya, manajemen klub berpendapat bahwa performa tim secara keseluruhan tidak menunjukkan stabilitas yang diharapkan.

Brendan Rodgers dan Potensi Incaran PSSI

Brendan Rodgers, sosok pelatih yang pernah menangani klub raksasa seperti Liverpool, juga mengalami nasib serupa ketika diberhentikan oleh Celtic pada 27 Oktober 2025.

Rodgers harus menerima kenyataan ini setelah ia hanya mampu memimpin Celtic meraih delapan kemenangan dari total 16 pertandingan yang dilakoni.

Catatan tersebut dinilai kurang memuaskan untuk mempertahankan dominasi The Bhoys di Liga Skotlandia, membuat manajemen memutuskan untuk berpisah.

Dengan empat pelatih top kini tanpa klub, PSSI memiliki banyak pilihan untuk mencari juru taktik baru dengan pengalaman internasional mumpuni.

Kemungkinan besar, fokus utama PSSI akan tertuju pada figur seperti Ange Postecoglou, mengingat rekam jejaknya yang teruji dalam persaingan sepak bola di kawasan Asia.

Inilah kesempatan bagi PSSI untuk mengevaluasi opsi pelatih baru yang memiliki pemahaman strategis dan juga pengalaman dalam mengelola tim di kancah Asia.

Baca Juga: Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Begini Fakta Sebenarnya

Load More