-
PSSI membantah tegas klaim hoaks Roberto Mancini melatih Timnas Indonesia.
-
Pemilihan pelatih baru dilakukan PSSI sangat cermat demi visi jangka panjang.
-
Federasi fokus pada kesinambungan program pengembangan pemain muda hingga senior.
Suara.com - Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia? Begini hasil cek fakta. Klaim mengenai Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) merekrut mantan bintang dan pelatih Tim Nasional Italia, Roberto Mancini, sempat menyebar luas di platform media sosial.
Unggahan yang beredar di Facebook pada hari Rabu, 29 Oktober 2025, tersebut segera menarik perhatian dan spekulasi dari berbagai kalangan warganet pecinta sepak bola nasional.
Dikutip dasri Kominfo, informasi viral yang menyebutkan pelatih kenamaan tersebut resmi menukangi Timnas Indonesia ternyata adalah kabar yang tidak benar.
Berdasarkan laporan valid dari Kominfo, hingga saat ini belum ada pengumuman resmi dari otoritas tertinggi sepak bola Indonesia terkait penunjukan juru taktik baru.
Proses Cermat Pemilihan Pelatih Timnas
Anggota Komite Eksekutif PSSI, Bapak Arya Sinulingga, menjelaskan bahwa federasi sedang menunggu momen yang paling tepat untuk mengumumkan pengganti pelatih yang akan datang.
Beliau menekankan bahwa proses penentuan ini dilakukan dengan sangat hati-hati dan penuh perhitungan.
Langkah ini bertujuan agar sosok pelatih terpilih nantinya dapat selaras dengan rancangan pembinaan jangka panjang yang sudah ditetapkan oleh PSSI.
Prioritas utama PSSI bukan sekadar mencari nama besar, tetapi mencari figur yang sesuai dengan kerangka pengembangan pemain di berbagai jenjang usia.
Baca Juga: 9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
Fokus PSSI pada Kontinuitas Program
Ketua Umum PSSI, Bapak Erick Thohir, menyampaikan pandangan federasi terkait pemilihan pelatih dalam sebuah sesi konferensi pers.
Pernyataan tersebut menggarisbawahi komitmen PSSI untuk tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan vital ini.
Beliau juga menambahkan bahwa faktor kesinambungan atau kontinuitas program merupakan fokus utama yang akan dipertimbangkan.
Kontinuitas program dianggap penting dalam upaya berkelanjutan meningkatkan mutu dan kualitas keseluruhan persepakbolaan di Indonesia.
Imbauan Verifikasi Informasi Publik
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Erling Haaland Menggila! Manchester City Gilas Bournemouth 3-1 di Etihad
-
Innalillahi Pemain Keturunan Indonesia Rp 86,91 Miliar
-
Grup Neraka Piala Dunia U-17 2025: Mengenal Lawan Timnas Indonesia U-17
-
Absen 22 Tahun di Piala Dunia U-17, Portugal Siap Buat Kejutan Besar
-
9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
-
Anak Legenda Inter Milan Kirim Psy War buat Timnas Indonesia U-17
-
Vinicius Oh Vinicius: Berulah di El Clasico Kini Rebut Jatah Penalti Mbappe
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Ambil Jatah Penalti Mbappe tapi Gagal Cetak Gol, Xabi Alonso Sindir Vinicius Jr