- Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, menilai timnya menjalani musim sangat baik meskipun sering dikritik publik.
- Inter akan menghadapi Genoa di Stadion Luigi Ferraris Minggu ini dengan beberapa pemain absen karena cedera.
- Chivu menekankan Inter harus tampil sempurna demi merespons kekecewaan kekalahan Liga Champions sebelumnya.
Suara.com - Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, menegaskan bahwa timnya sedang menjalani musim yang sangat baik, meski kerap mendapat kritik dan narasi negatif dari publik.
Menjelang laga Serie A melawan Genoa, Chivu menilai performa Nerazzurri sejauh ini tidak seburuk yang sering digambarkan banyak pihak.
Inter dijadwalkan menghadapi Genoa di Stadion Luigi Ferraris, Marassi, Minggu waktu setempat.
Laga ini diprediksi tidak mudah, mengingat Genoa tengah bangkit sejak ditangani mantan rekan setim Chivu di AS Roma, Daniele De Rossi.
“Kami harus tampil sempurna, terutama dari sisi sikap dan mentalitas. Genoa sedang penuh antusiasme di bawah pelatih baru,” ujar Chivu dilansir dari Football Italia.
Inter datang ke pertandingan ini dengan sejumlah masalah kebugaran. Hakan Calhanoglu belum kembali berlatih setelah tertatih-tatih keluar pada laga Liga Champions melawan Liverpool.
Selain itu, Francesco Acerbi, Denzel Dumfries, Matteo Darmian, Tomas Palacios, dan Raffaele Di Gennaro juga dipastikan absen.
Kekalahan dari Liverpool di Liga Champions masih menyisakan kekecewaan mendalam, terutama karena keputusan penalti yang dinilai kontroversial dan menuai sorotan luas di Eropa.
Namun, Chivu menegaskan timnya akan merespons situasi tersebut dengan kepala dingin.
Baca Juga: Perusahaan Kripto Siapkan Rp18 T Beli I Bianconeri, Usung Misi Make Juventus Great Again
“Dengan ketenangan yang sama seperti sejak awal musim. Kami tahu harus memberikan yang terbaik setiap hari, dengan fokus, tanggung jawab, gairah, dan juga rasa menikmati permainan,” kata Chivu.
Pelatih asal Rumania itu menegaskan bahwa Inter sejatinya menjalani musim yang positif.
“Terlepas dari apa yang orang katakan, menurut saya kami menjalani musim yang hebat. Memang ada naik turun, dan kami ingin mengurangi momen turun itu, tetapi kami percaya pada pekerjaan yang kami lakukan,” tegasnya.
Chivu menilai Inter hampir tidak pernah tampil buruk sepanjang pertandingan penuh.
“Di luar Piala Dunia Antarklub, dari 21 pertandingan yang kami mainkan, paling hanya dua babak yang tidak berjalan baik, tidak pernah satu laga penuh,” jelasnya.
Meski Inter kerap kalah di laga-laga besar melawan tim kuat, Chivu menilai performa di lapangan sering kali justru lebih dominan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Penyelamatan Gemilang Emil Audero Tak Mampu Selamatkan Cremonese, Begini Kata Davide Nicola
-
Kalah 1-3 dari Wolfsburg, Kevin Diks Blunder Lagi, Pelatih Gladbach Murka
-
Kata-kata Hugo Ekitike Usai Borong Dua Gol Liverpool ke Gawang Brighton
-
Sorakan di Anfield Jawab Semua Spekulasi Masa Depan Mohamed Salah, Pilih Kesampingkan Ego?
-
Gagal Total di SEA Games 2025, Peran Zainudin Amali di PSSI Jadi Sorotan Tajam
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
Minus Bojan Hodak, Begini Kondisi Skuat Persib Jelang Lawan MU: Tetap Usung Misi 3 Poin
-
Lalui Perjalanan Tak Biasa ke Kandang MU, Marc Klok Akui Capek tapi Mau Menang
-
Enzo Maresca Ngamuk Usai Chelsea Menang, Sebut 48 Jam Terburuk, Ada Apa?
-
Panas! Setelah Mohamed Salah, Jamie Carragher Kini Serang Eks Bek Manchester United