-
Bali United resmi merekrut gelandang Jepang Teppei Yachida dari klub RB Omiya Ardija.
-
Yachida menggantikan posisi Mitsuru Maruoka dan menjadi pemain termahal dengan harga Rp11,8 miliar.
-
Debut pemain berusia 24 tahun tersebut dijadwalkan pada putaran kedua musim awal 2026.
Suara.com - Bali United kembali membuat gebrakan besar di lantai bursa transfer paruh kedua Liga 1 musim 2025-2026.
Klub berjuluk Serdadu Tridatu tersebut secara resmi mengamankan tanda tangan gelandang berbakat berkebangsaan Jepang.
Langkah strategis ini dilakukan untuk memperkuat kedalaman skuad dalam mengarungi ketatnya persaingan kompetisi sepak bola kasta tertinggi Indonesia.
Sosok yang didatangkan manajemen Bali United adalah Teppei Yachida yang sebelumnya merumput di kompetisi J2 League.
Pemain ini ditebus dari klub asal Jepang, Red Bull (RB) Omiya Ardija, guna mengisi slot pemain asing.
Kabar mengenai bergabungnya talenta asal Negeri Sakura tersebut dikonfirmasi langsung oleh petinggi klub pada Selasa pagi.
CEO Bali United FC, Yabes Tanuri, memberikan pernyataan resmi terkait proses kepindahan sang gelandang ke Pulau Dewata.
"Kami resmi mengumumkan bila Teppei Yachida menjadi pemain baru untuk Bali United dari salah satu klub Liga 2 Jepang yaitu RB Omiya Ardija. Semoga Yachida bisa membantu tim Bali United di sisa musim kompetisi ini dengan hasil positif," jelas Yabes Tanuri dikutip dari situs resmi klub.
Kehadiran Yachida diharapkan mampu memberikan warna baru pada pola serangan tim asuhan Stefano Cugurra.
Baca Juga: Legenda Spanyol Bisa Buyarkan Mimpi Jay Idzes Gabung AC Milan
Manajemen menaruh harapan besar agar adaptasi pemain baru ini berjalan cepat sebelum kompetisi bergulir kembali.
Pemain yang baru menginjak usia 24 tahun tersebut diproyeksikan segera tampil pada awal tahun 2026 mendatang.
Teppei Yachida tercatat sebagai pemain asing kesembilan yang kini menghuni daftar pemain resmi Bali United FC.
Secara taktis, ia hadir untuk memikul tanggung jawab yang sebelumnya ditinggalkan oleh rekan senegaranya.
Yachida akan mengisi kekosongan peran yang ditinggalkan oleh Mitsuru Maruoka yang sudah tidak lagi bersama tim.
Pemain kelahiran Nagaoka ini membawa segudang pengalaman dari kompetisi liga yang dikenal sangat disiplin dan kompetitif.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
Terkini
-
Pelatih PSIM Yogyakarta Jean-Paul van Gastel Keluhkan Laga Tanpa Penonton Melawan Persijap Jepara
-
Cedera Serius, Alexander Isak Alami Patah Tulang Fibula
-
Hina Merah Putih di London, Bonnie Blue Pernah Jadi Sponsor Klub Liga Inggris tapi Berujung Pahit
-
Duel Panas Persib Bandung vs Persija Berpotensi Dipimpin Wasit Jepang
-
Viral Lecehkan Merah Putih, Terungkap Bonnie Blue Pernah Diseret Keluar Stadion Klub Premier League
-
Timnas Futsal Bersinar di SEA Games 2025, Ketum FFI Ogah Dibenturkan dengan Sepak Bola
-
Napoli Juara Supercoppa, Antonio Conte Justru Merendah: Kami Belum Siap Menguasai Italia
-
Media Jepang Anggap PSSI Ambil Langkah Tepat Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Mikel Arteta Beri Sinyal Rotasi, Gabriel Jesus Siap Starter saat Arsenal Lawan Crystal Palace
-
Here We Go! Niclas Fullkrug Jalani Tes Medis di AC Milan, Jay Idzes Kapan?