Suara.com - Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya telah memeriksa empat anggota Satuan Reserse Narkoba Polda Bandara Soetta terkait dugaan penganiayaan saat menangkap putra Jeremy Thomas, Axel Matthew di Hotel Kristal, Jalan Terogong Raya, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7/2017)
"Iya kita periksa semua. Ada empat (anggota polisi) ya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Selasa (18/7/2017).
Argo belum menerima hasil pemeriksaan anggota polisi tersebut. Namun, dia memastikan pihaknya akan menjatuhkan sanksi tegas kepada petugas apabila menyalahi prosedur saat menangani kasus.
"Kita tunggu saja ya, pemeriksaan dari Propam. Kami tetap selidiki. Kalau anggota bersalah kami lakukan pelanggaran disiplin," kata dia.
Argo juga belum mengetahui apakah ada penembakan saat petugas menangkap Axel. Aktor film "Marmut Merah Jambu" itu telah ditetapkan sebagai tersangka terkait pemesanan pil ekstasi jenis happy five.
"Nanti kami cek dulu. Apakah benar ada penembakan atau tidak," kata Argo.
Sebelumnya, Jeremy Thomas resmi melaporkan delapan anggota polisi terkait kasus dugaan penganiayaan yang dialami anaknya.
"Diterima dan tadi saya sempat juga ketemu dengan kepala bagian penerimaan laporan di Propam Mabes Polri. Sempat ditanyakan juga kronologisnya," kata Jeremy usai membuat laporan di Sentra Pelayanan Propam Polri, Mabes Polri, kawasan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (17/7/2017).
Dalam laporannya, Jeremy menceritakan kronologis Matthew diculik, disekap, hingga dianiaya. Malah, kata Thomas, pihak Propam sudah mengonfirmasi dan membenarkan kejadian tersebut dilakukan oleh anggota satuan narkoba Bandara Soekarno Hatta.
Baca Juga: Tes Urine Axel Thomas Negatif, Tak Akan Diserahkan ke Polisi
"Untuk Selanjutnya karena ini juga sudah ditangani di Kasubdit Paminal Polda Metro Jaya dan sudah dikonfirmasi juga bahwa benar yang melakukan tindakan tersebut adalah oknum kepolisian," lanjut Jeremy.
Selain itu, suami Ina Indayanti ini juga melaporkan pihak manajemen Hotel Kristal ke bagian kriminal umum (Krimum) Mabes Polri lantaran dituduh menutup-nutupi informasi penganiayaan aktor berusia 19 tahun itu kepada Jeremy.
"Kami bukan hanya melaporkan menyangkut etika profesinya, tapi juga kami melaporkan menyangkut masalah tindak pidana umumnya. Selain itu, kita melaporkan manajemen hotel Kristal karena mempersulit dan menutupi informasi," kata kuasa hukum Jeremy Thomas, Yanuar Bagus Sasminto.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Grafolog Ungkap Influencer Bisa Bikin Negara Makin Panas, Ferry Irwandi dan Jerome Polin Kena Sentil
-
Viral Video Orang Bagikan Rasanya Tetanggaan dengan Desta, Ekspresi Tertekan Jadi Sorotan
-
Cara Unik Agnes Naomi Dalami Peran di Film Yakin Nikah, Ngaku 'Tukar Jiwa' dengan Enzy Storia
-
Fakta Menarik Drama Korea I Kill You, Kisah Hidup dengan Identitas Ganda
-
Ros BLACKPINK Catat Sejarah, Menang Song of the Year di MTV VMA 2025
-
3 Drama Lee Chae Min, Pemeran Raja Yi Heon di Bon Apptit, Your Majesty yang Lagi Viral
-
Baru Seminggu Tayang, Conjuring: Last Rites Raup Rp2,8 Triliun dan Cetak Sejarah Baru
-
Dari DJ ke Penyanyi Religi: Kisah Perjuangan Ayonk Taklukan Industri Musik
-
6 Fakta Abadi Nan Jaya, Film Zombie Pertama Indonesia dengan Biaya Produksi Termahal?
-
Debut Sutradara Reza Rahadian Film Pangku Go International, Siap Tayang Perdana di Busan!