Suara.com - Sebelum Mahkamah Agung menolak gugatan Ruben Onsu soal merek dagang Bensu. Suami Sarwenda itu sempet meminta seluruh gerai "I Am Geprek Bensu" ditutup.
Hal tersebut dibenarkan oleh kuasa hukum "I Am Geprek Bensu" Eddie Kusuma, dalam jumpa pers di kawasan Pencenongan, Jakarta Pusat, Jumat (12/6/2020).
"Itu keterlaluan 3x24 jam toko itu nggak boleh buka pakai nama Bensu karena dinilai punya dia (Jordi dan Ruben Onsu). Akhirnya dia tanya gimana ke saya, saya bilang jalan aja. Orang ada badan hukumnya dan itu (usaha) milik kita," kata Eddie.
Tak hanya itu, bahkan Ruben Onsu sempat mengirim surat somasi hingga tiga kali berturut-turut. Dia menuding pihak "I Am Geprek Bensu" telah melawan hukum dan meminta uang ganti rugi sebesar Rp 10 miliar.
"Akhirnya masuklah somasi 1, 2, 3 akhirnya ke pengadilan. Pertama ke Jakbar menuduh kami melawan hukum. 'Melawan hukum apa, kamu punyak izin merek? Nggak ada'. Dia ke PN Jakbar mengelak soal merek karena saya tahu strateginya," jelasnya.
"Terus Jakbar putus, kami dibuat kalah. Saya tuh bingung yang namanya merek itu di Pengadilan Jakarta Pusat, ini kok di Jakarta Barat dan hakimnya berani memutus kami kalah. Malah kami diminta ganti rugi Rp 10 miliar," ujar Eddie.
Kemudian, Ruben Onsu kembali membuat gugatan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Dia pun membeli usaha Bengkel Susu (Bensu) untuk memperkuat laporannya di Pengadilan Niaga.
"Mereka beli itu untuk memperkuat gugatannya kepada kami, mereka kalah dua kali terus beli cash. Setelah beli mereka gugat dengan dasar itu, kami tampung dan kami jelaskan. Bengkel Susu itu jualan susu bukan ayam geprek mana bisa sama, logonya juga sama. Logo mereka saja sapi dengan kunci inggris, logo kami ayam," beber Eddie.
Baca Juga: Kronologi Kerja Sama Ruben Onsu dengan Pemilik I Am Geprek Bensu
"Nah gugatan dia itu yang saya kira blunder, dikiranya dia bisa menang dengan membeli dengan harga yang signifikan. Di luar dugaan saya dia bisa berani bayar sebesar itu untuk melawan hukum," tutur Eddie.
Berita Terkait
-
Status Mualaf Dipermasalahkan Acara TV, Ruben Onsu Pilih Tak Tampil
-
Kesabaran Habis, Ruben Onsu Ungkap Wajah Ibu-Ibu yang Sebut Dirinya Rempong
-
Ruben Onsu Tinggalkan TV yang Permasalahkan Agama, Benarkah Dilarang Salat?
-
Sarwendah Ungkap Lavender Marriage': Sindir Siapa? Netizen Heboh!
-
Ruben Onsu Pilih Hindari Konflik Selepas Peluk Islam: Dibawa Salat Aja
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Film Mimpi Keluarga Sempurna Memukau di Jakarta World Cinema Week 2025
-
7 Rekomendasi Film Horor Berlatar Halloween
-
Aksi Musdalifah Tiru Gaya Jaden Smith Di-repost sang Artis, Marah atau Suka?
-
Jadi Koruptor di Jembatan Shiratal Mustaqim, Agus Kuncoro Tak Kesulitan: Banyak Referensi di Negara
-
Felix Siauw Soroti Pencegatan Kapal Kemanusiaan untuk Gaza: Bukti Hukum Internasional Diabaikan
-
Angelina Sondakh Sentil Film Jembatan Shiratal Mustaqim: Cara Korupsinya Cuma Dibocorin Satu!
-
Sinopsis The Strangers: Chapter 2, Teror Baru Maya dari Trio Pembunuh Bertopeng
-
Taqy Malik Punya Waktu 2 Minggu, Lunasi Utang Sengketa Tanah Rp6,8 Miliar atau Kosongkan 7 Kavling
-
Gagal Lunasi Pembayaran, Taqy Malik Diminta Angkat Kaki dari Lahan Sengketa
-
4 Film dan Drama Korea Tayang di Vidio Oktober 2025, Ada Walking on Thin Ice