Suara.com - Sosok Emir Mahira belakangan ramai diperbincangkan karena aktingnya dalam film original Netflix Indonesia bertajuk Dear David.
Wajah ganteng serta kemampuan akting pemeran David itu membuat banyak orang penasaran dengan profil dari Emir Mahira.
Nama Emir Mahira harusnya tak asing bagi pecinta film Indonesia. Sebab ia adalah salah satu aktor berbakat yang sudah terjun ke dunia perfilman sejak usia muda.
Debut film layar lebar Emir Mahira adalah lewat Garuda di Dadaku yang sukses melambungkan namanya menjadi aktor pendatang baru berusia remaja yang pantas diperhitungkan.
Kini dirinya sudah tumbuh dewasa dan menjadi pemuda ganteng memesona. Selama berkarier, aktor berusia 25 tahun itu memiliki banyak prestasi di bidang akting dan telah meraih banyak nominasi di ajang penghargaan bergengsi.
Ia bahkan sudah memiliki satu Piala Citra dan mendapat gelar sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik ketika usianya masih 14 tahun lho. Yuk, kenalan lebih dekat dengan sosoknya lewat ulasan profil Emir Mahira berikut ini.
1. Profil dan Biodata Emir Mahira
Emir Mahira lahir dengan nama lengkap Emir Mahira Salim pada 19 September 1997. Emir memulai akting di usia masih muda yaitu 12 tahun. Tak tanggung-tanggung, debut aktingnya adalah lewat film layar lebar Garuda di Dadaku (2009). Sejak itu, namanya menjadi langganan film layar lebar.
2. Pendidikan
Baca Juga: Selesai Syuting Film Kalian Pantas Mati, Emir Mahira Alami Momen Merinding
Emir Mahira termasuk artis yang mementingkan pendidikan. Meski kariernya cemerlang sejak usianya masih belasan tahun, tapi ia tak menomorduakan pendidikan. Ia bahkan memilih vakum dari dunia hiburan untuk bisa menamatkan studinya.
Emir menempuh pendidikan dasar di SD Madania School, Bogor. Ia sempat sekolah di SMP Labschool Kebayoran sebelum pindah ke International School of Singapore.
Emir menamatkan SMP di Singapura dan kemudian keluarganya pindah lagi, kali ini ke Malaysia dan membuatnya menamatkan SMA di International School of Kuala Lumpur. Lulus SMA, Emir berkuliah dan mengambil jurusan marketing di University British Columbia.
3. Perjalanan Karier
Emir Mahira memulai kariernya sebagai aktor pada tahun 2009 ketika ia baru 12 tahun. Ia berperan sebagai Bayu Purnomojati dalam film Garuda di Dadaku.
Lalu ia kembali main film lewat Melodi (2010) sebagai Ruli. Setahun kemudian ia kembali membintangi film layar lebar Rumah Tanpa Jendela (2011) sebagai Aldo.
Lewat film itu Emir Mahira meraih penghargaan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik dalam Festival Film Indonesia dan berhak membawa pulang Piala Citra. Penghargaan itu jadi yang pertama untuknya.
Emir juga ikut andil dalam film Soekarno (2013) dan memerankan sosok Soekarno remaja. Ini jadi film terakhir Emir sebelum kemudian vakum untuk menyelesaikan pendidikan.
4. Comeback sebagai Aktor
Sembilan tahun lamanya Emir Mahira absen dari dunia akting sejak tahun 2013. Akhirnya pada tahun 2022, Emir akhirnya melakukan comeback lewat film horor Kalian Pantas Mati yang diadaptasi dari film Korea berjudul Mourning Grave.
Emir juga mengambil peran dalam web series berjudul Indonesia Biner (2022) dan Switchover (2023). Terkini Emir Mahira bermain dalam film Netflix Dear David yang mempertemukannya dengan Shenina Cinnamon.
5. Jadi Pebisnis
Selain aktor, Emir Mahira juga merambah ke dunia bisnis. Ia merintis organisasi bernama Wali Bumi Project untuk membantu anjing dan kucing liar agar mendapat vaksinasi.
Emir menjalin kerjasama dengan lembaga penyelamat satwa. Organisasi yang dibuatnya juga menawarkan bermacam produk misalnya topi, kaos, tumblr, juga sticker.
Itu tadi profil Emir Mahira yang sukses mencuri perhatian dengan akting terbarunya dalam film Dear David. Segera setelah comeback, Emir langsung mendapat banyak tawaran akting. Gimana sudah nonton akting Emir sebagai David dalam Dear David belum, nih?
Kontributor : Safitri Yulikhah
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Video Marah-Marah yang Viral, Ini Luka Terdalam Marshanda
-
Konser Miliaran Cinta Sukses Digelar, Yovie Widianto Kenang Perjalanan Karier di Panggung Musik
-
Dinar Candy Akui Keras Kepala Sejak Kecil, Sang Ayah Mengeluh: Dia Ngeyel
-
Baim Wong Spill Artis Paling Mahal yang Main di Filmnya, Minta Bayaran Rp15 Miliar
-
Pesan Pilu Riza Shahab Buat Anak Keduanya yang Meninggal Dunia: Maafkan Baba Nak
-
Sempat Bikin Felicya Angelista Kesal, Caesar Hito Bongkar Jurus Jitu Luluhkan Istri
-
Singgung Soal Pekerjaan, Marshanda Bongkar Alasan Banyak Orang Sembunyikan Masalah Mental Health
-
Nadya Almira Akhirnya Buka Suara, Sebut Tudingan Keluarga Korban Tabrak Lari Adalah Fitnah
-
Rizky Billar Kode Ingin Punya 7 Anak, Reaksi Cerdas Lesti Kejora Kasih Restu: Kan yang Biayain Bapak
-
Misteri Karangan Bunga Andre Taulany, Akhirnya Kena Batunya