- Everton merekrut Materazzi dengan harapan besar, namun performanya lebih sering diwarnai kartu merah dan kesulitan adaptasi
- Hambatan bahasa, gaya hidup di Liverpool yang tak cocok, serta sifat pendiam membuat Materazzi sulit berbaur
- Meski hanya semusim dan dianggap gagal di Everton, pengalaman tersebut menjadi titik penting dalam perjalanan karier Materazzi
Suara.com - Marco Materazzi dikenal sebagai salah satu bek paling ikonik Italia, juara Piala Dunia 2006, peraih lima gelar Serie A bersama Inter Milan, hingga bagian dari treble winners 2009/2010.
Namun, ada satu bab dalam kariernya yang jarang dibicarakan—musim singkat bersama Everton pada 1998/1999, yang penuh drama, kesepian, dan kisah unik.
Datang dengan Harapan Besar
Everton merekrut Materazzi dari Perugia dengan harga £2,8 juta pada musim panas 1998.
Saat itu, klub Merseyside baru saja selamat dari degradasi di pekan terakhir, sehingga manajer Walter Smith melakukan belanja besar-besaran untuk memperkuat tim.
Materazzi datang dengan reputasi sebagai bek tangguh, bahkan sempat diminati Lazio sebagai pelapis Alessandro Nesta.
Awalnya, harapan cukup tinggi. Smith yakin bek Italia itu bisa beradaptasi dengan kerasnya Premier League.
“Dia punya fisik, teknik, dan akan cocok untuk liga Inggris,” kata Smith kala itu dikutip dari The Athletic.
Sosok Problematik
Di lapangan, Materazzi memang menunjukkan kualitas.
Ia tenang menguasai bola, berani maju membawa bola, bahkan sempat mencetak dua gol—salah satunya lewat tendangan bebas.
Baca Juga: Debut Jadi Penyanyi, Barbie Arzetta Rilis Lagu Menahan Rindu
Namun, sisi negatifnya lebih sering terlihat.
Dari 27 laga, ia justru mengoleksi tiga kartu merah, lebih banyak daripada jumlah golnya.
Momen paling diingat adalah ketika ia menangis tersedu-sedu di tepi lapangan Goodison Park setelah diusir wasit saat melawan Coventry.
Sulit Beradaptasi di Merseyside
Di luar lapangan, Materazzi juga merasa asing. Bahasa menjadi kendala besar, sementara gaya hidup Liverpool kala itu tidak cocok untuk dirinya dan keluarga.
Istrinya bahkan sempat mengeluhkan kondisi kota.
Materazzi kerap kembali ke Italia ketika mendapat larangan bermain akibat suspensi.
Berita Terkait
-
Debut Jadi Penyanyi, Barbie Arzetta Rilis Lagu Menahan Rindu
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Ex-Taksi: Harga Hemat, Performa Mantap
-
Melihat Lebih Dekat Alat Tempur TNI di TNI Fair 2025
-
Prompt AI Gemini Ketemu Diri Sendiri di Masa Kecil, Bikin Mewek
-
Di Tengah Isu Keretakan Rumah Tangga, Tasya Farasya Temukan 'Healing Therapy' di Lapangan Padel
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Andre Onana Luar Biasa! Cetak Assist Bawa Trabzonspor Raih Poin
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
Rapor Calvin Verdonk Debut di Ligue 1: LOSC Lille Digilas RC Lens
-
Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
-
Rapor Pemain Real Madrid vs Espanyol: Eder Militao Man Of The Match, Mbappe Spektakuler
-
Igor Tudor Murka, Penalti Kontroversial Bikin Juventus Imbang di Verona
-
Rapor Pemain Verona vs Juventus: Conceicao Cemerlang, Vlahovic Lesu