Suara.com - Nindy Ayunda mendatangi kantor Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di kawasan Ciracas, Jakarta, Kamis (6/4/2023). Ia datang menumpang mobil Toyota Fortuner warna hitam.
Memakai busana putih dan masker hitam, Nindy Ayunda langsung menghampiri beberapa orang yang sudah menunggu kedatangannya. Ia kemudian berjalan masuk ke gedung LPSK bersama mereka.
Diduga, kedatangan Nindy Ayunda berkaitan dengan teror yang ia alami setelah Nikita Mirzani dilaporkan Dito Mahendra ke Polres Serang Kota pada 16 Mei 2022 atas dugaan pencemaran nama baik.
Sebelumnya, Nindy Ayunda sempat membagikan cerita tentang itu pada Juli 2022. Ia sampai takut memenuhi panggilan pemeriksaan dari Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan penyekapan.
"Sejak ada laporan terhadap Nikita Mirzani di Polres Serang Kota, tekanan, intimidasi dan teror ke Nindy meningkat," terang kuasa hukum Nindy Ayunda, Yafet Rissy.
Sayang, Nindy Ayunda belum mau berbicara banyak saat dikonfirmasi maksud kedatangan ke LPSK. Ia meminta waktu untuk berkonsultasi lebih dulu.
"Sebentar ya, nanti saya cerita kok," kata Nindy Ayunda.
Nindy Ayunda hanya sempat mengabarkan bahwa dirinya datang ke LPSK dalam kondisi sehat.
"Baik, baik, sehat," ucap Nindy Ayunda.
Baca Juga: Sebut Nindy Ayunda Manusia 'Fake', Nikita Mirzani: Laporin Aku Dong ke Polisi
Nindy Ayunda kemudian langsung melenggang masuk bersama rombongan tanpa mengucap sepatah kata pun.
Berita Terkait
-
Sebut Nindy Ayunda Manusia 'Fake', Nikita Mirzani: Laporin Aku Dong ke Polisi
-
Menohok, Nikita Mirzani Minta Nindy Ayunda Suruh Dito Mahendra Keluar dari Hutan Riau
-
Dito Mahendra Dicari KPK, Fitri Salhuteru Sentil Nindy Ayunda: Jadi Pacar Kasih Tahu Lah
-
Dito Mahendra Dicari-cari KPK, Nikita Mirzani Sarankan Tanya Nindy Ayunda
-
Kasus Penyekapan eks Sopir Nindy Ayunda Lanjut, Saksi Diancam: Mau Dibunuh dan Mata Dicongkel
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tak Gentar Lawan 'The Conjuring', Film Sukma Tembus Setengah Juta Penonton
-
Pesugihan Sate Gagak, Horor Komedi di Luar Nalar yang Bikin Penasaran
-
Polisi Geledah Rumah Terkait Penemuan Mayat di Tesla Milik D4vd
-
Kini Minta Maaf Fitnah Azizah Salsha Selingkuh, Bigmo dan Resbob: Masa Depan Kami Masih Panjang
-
Percampuran Dua Adat, Ashanty Kasih Bocoran Pernikahan Azriel Hermasyah dan Sarah Menzel
-
Dinar Candy Pernah Dicambuk Ayah yang Ustaz saat Remaja, di Depan Banyak Orang
-
Malam Ini di Trans TV: Aksi Paul Walker Terakhir dalam Film Brick Mansions
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Walking on Thin Ice, Drakor Baru Kim Young Kwang usai Trigger
-
5 Drakor Romantis antara Bodyguard dan Majikan, Tempest Bikin Baper Parah!
-
Leony Kritis Pedas Anggaran Pemkot Tangsel, ATK Rp38 M, tapi Farmasi dan Alkes Cuma Rp709 Juta