Suara.com - Andre Taulany sudah menentukan sikap atas somasi eks personel Stinky, Ndhank Surahman terkait pelarangan membawakan lagu Mungkinkah dan Jangan Tutup Dirimu. Ia siap mengikuti tuntutan Ndhank untuk itu.
“Kayaknya nggak lagi deh,” ujar Andre Taulany di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (9/1/2024).
Andre Taulany tidak akan membawakan lagu-lagu ciptaan Ndhank Surahman karena kapok dituntut ganti rugi lagi seperti sekarang. Padahal, Andre sudah menyelesaikan pembayaran royalti lagu sesuai alur yang ditetapkan undang-undang.
“Saya mengikuti aturan mainnya dan saya nggak sembarangan. Saya bukan maling, saya bukan lancang, semua sudah sesuai aturan, dibayarkan melalui LMKN atau Lembaga Manajemen Kolektif Nasional,” kata Andre Taulany.
Andre Taulany tidak mau ikut menanggung beban yang mestinya ditunaikan Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) untuk membayar hak Ndhank Surahman sesuai perhitungannya.
“Kalau memang temen-temen merasa pendapatannya kurang layak dan lain sebagainya, ya itu ayo diperjuangkan agar bisa diubah, baru setelah itu dituangkan ke undang-undang,” kata Andre Taulany.
“Kalau cuma teriak sana-sini, sementara dalam undang-undang udah ada standarisasi, harusnya ya bukan jadi melarang. Coba deh, komunikasi ke lembaga-lembaga terkait,” sambung sang artis.
Andre Taulany sendiri sudah jarang tampil di panggung musik. Bukan masalah besar untuk Andre sekalipun dirinya dilarang menyanyikan lagu-lagu ciptaan Ndhank Surahman.
“Kan job saya sekarang komandan,” kata Andre Taulany seraya tertawa.
Baca Juga: Ikut Disomasi Ndhank, Andre Taulany: Kenapa saya yang Disomasi? Saya Sudah Nggak di Stinky
Pun bila nantinya Andre Taulany ditawari manggung lagi, ia memastikan masih banyak lagu lain yang bisa dibawakan tanpa menimbulkan polemik.
“Masih banyak lagu lain yang bisa dibawakan,” ucap Andre Taulany.
Sebagaimana diberitakan, Ndhank Surahman tiba-tiba membuat video soal somasi dan pelarangan bagi Andre Taulany dan Stinky untuk membawakan lagu-lagu ciptaannya pada 31 Desember 2023. Ndhank menyebut mereka sama sekali tidak meminta izin atau memenuhi hak-hak royalti saat membawakan lagu-lagu seperti Mungkinkah dan Jangan Tutup Dirimu.
“Padahal kalau secara legal, penciptaan, pembuatan, bisa dibilang lagu Mungkinkah itu 85 persen ciptaan saya,” kata Ndhank Surahman Hartono.
Ndhank Surahman menceritakan, kondisi itu ia rasakan semenjak rehat dan keluar dari Stinky karena alasan kesehatan. Bukan cuma tidak ada izin atau pemenuhan hak royalti, Ndhank juga tidak lagi mendapat kabar soal perkembangan terkini dari internal Stinky.
“Mereka juga tidak ada kabar ke saya kalau sedang mencari vokalis baru. Saya juga kaget, tiba-tiba ada audisi vokalis dan saya tidak dikabari. Mereka kontrak dengan label baru juga saya tidak diberi tahu,” kisah Ndhank Surahman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Rilis Ulang Lagu Ga Romantis, LYLA Ramai Lagi Tawaran Tampil di Pensi
-
Sinopsis Black Phone 2, Teror The Grabber Bangkit dari Kematian
-
Cuma Yono Bakrie yang Santai Telanjang Demi Adegan Pesugihan
-
Shenina Cinnamon Jadikan Dialog di Film Dopamin Prinsip Hidup Bareng Angga Yunanda
-
MDTV Kena Semprot KPI, Tak Sensor Adegan Ciuman Bibir di Marimar
-
Bocoran Album Debut Culture Wars, Separuh Materi Ditulis Ulang Usai Tur Bareng LANY
-
Ramai Isu Karyawan Resign karena Lelah, Intip Mewahnya Katering RANS
-
Review It Was Just An Accident: Paket Lengkap dengan Plot Tegang, Komedi Gelap, Kritik Sosial
-
Angga Yunanda Jadikan Film Dopamin Cerminan Ujian Pernikahannya dengan Shenina Cinnamon
-
Sinopsis Dopamin: Pernikahan Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Diuji Uang Miliaran