Suara.com - Pilpres 2024 tinggal 10 hari lagi. Semakin banyak artis maupun publik figur yang kian rajin berbicara soal pilihan politik masing-masing.
Salah satu pernyataan yang cukup disorot datang dari Kiky Saputri. Meski belum menunjukkan dukungan kepada paslon mana, Kiky tegas menginginkan Pilpres berlangsung satu putaran saja.
“Siapa pun yang menang, yuk bisa yuk, satu putaran aja,” tulis Kiky Saputri di akun X pribadinya, Sabtu (3/2/2024).
Setidaknya, ada dua pertimbangan menurut Kiky Saputri kenapa Pilpres harus berjalan satu putaran.
Pertama, Kiky Saputri melihat atmosfer persaingan di Pilpres kali ini sudah kelewat panas. Ia tak mau terus-terusan melihat orang beradu argumen tentang pilihan politiknya di media sosial.
“Kalau Pemilu dua putaran, bukan cuma anggaran yang nambah, tapi juga perdebatan dan permusuhan,” papar Kiky Saputri.
Kedua, Kiky Saputri sebagai seorang Muslim ingin menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri dengan tenang. Hal itu diyakini Kiky cuma bisa dirasakan kalau Pilpres selesai dalam satu putaran.
“Pengin tenang pas bulan puasa sama Lebaran,” kata Kiky Saputri.
Tulisan Kiky Saputri langsung disorot salah satu putri Gus Dur, Alissa Wahid. Lewat sebuah tulisan di akun X pribadinya hari ini, Minggu (4/2/2024), Alissa menggambarkan betapa opini Kiky sangat berbahaya.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Kiky Saputri Roasting Gibran Rakabuming Raka, Ngidam Bumil yang Kesampaian
“Pemilu satu putaran tidak bisa disederhanakan soal hemat anggaran. Ini cara pandang bahaya sekali,” tulis Alissa Wahid.
Alissa Wahid kemudian menjelaskan kenapa Pilpres kali ini justru butuh dua putaran. Pertama, ketiga paslon bukan cuma harus merebut 51 persen total suara saja untuk dinyatakan menang.
“Ada juga syarat minimal untuk dapat 20 persen suara di 19 provinsi, untuk memastikan pemerataan. Kalau hanya 51 persen saja, bisa jadi itu cuma dari Jawa. Bisa-bisa para paslon hanya kerja kampanye di Jawa,” jelas Alissa Wahid.
Pilpres dua putaran juga disebut Alissa Wahid akan lebih baik untuk keberlangsungan parlemen.
“Parpol-parpol akan bergabung jadi dua kubu di putaran dua nanti. Pendukung paslon yang nggak lolos akan reorientasi. Efeknya, negara akan lebih stabil karena di parlemen opisisinya nggak sampai dua per tiga,” papar Alissa Wahid.
“Kalau terjadi satu putaran, resiko yang akan terjadi adalah parpol pendukung dua paslon lain akan menjadi oposisi di DPR. Jangan lupa, kebijakan negara akan diputuskan bersama-sama oleh pemerintah dan DPR. Bisa bikin berlarut-larut tuh. Harga dan biayanya juga jauh lebih mahal dari dua putaran pilpres,” sambungnya.
Sebelumnya, tulisan Kiky Saputri juga ditentang oleh sesama komika, Mamat Alkatiri. Menurut Mamat, tidak ada yang salah dengan anggaran besar dalam Pemilu sebagai titik tertinggi demokrasi.
Kiky Saputri terpantau belum merespons tanggapan Alissa Wahid atas tulisannya.
Berita Terkait
-
6 Fakta Menarik Kiky Saputri Roasting Gibran Rakabuming Raka, Ngidam Bumil yang Kesampaian
-
Kiky Saputri Sebut Film Pasutri Gaje Tawarkan Komedi Romantis di Tengah Penatnya Pemilu
-
Kiky Saputri Ngidam Roasting Gibran Rakabuming, Langsung Dituruti: Gas Besok!
-
Kiky Saputri Colek Jokowi dan Nadiem Makarim Usai Dengar Curahan Hati Istri Guru Honorer Soal Gaji Suami
-
Kiky Saputri Keluhkan Susahnya Gunakan Pose Jari di Masa Pilpres, Dikit-Dikit Dituduh Buzzer
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Kenapa The Exit 8 Wajib Ditonton? Film Horor Jepang Paling Mencekam 2025
-
5 Fakta Film Pangku, Debut Reza Rahadian sebagai Sutradarayang Mendunia
-
Melanie Subono Semprot Wakil Ketua DPRD Jabar yang Keluhkan Tunjangan Rumah Rp71 Juta
-
Dari Film Yakin Nikah, Enzy Storia Ungkap Pelajaran Penting Sebelum Menikah dari Film
-
Steffi Zamora Bikin Geger, Pamer Baby Bump Bareng Nino Fernandez, Publik Kaget: Kapan Nikahnya?
-
Kisah Bocah Palestina di 'The Voice of Hind Raja' Bikin Penonton Festival Film Venesia Emosional
-
Perjuangan Berbuah Manis, Detik-detik Pemuda Indonesia Sujud Syukur di Australia Usai Dapat Kerja
-
Profil Rahayu Saraswati, Mantan Artis Sekaligus Keponakan Prabowo yang Mundur dari DPR
-
Sinopsis Tempest, Drakor Baru Jun Ji Hyun dan Kang Dong Won
-
Toko Kue Lumiere Ashanty Kini Jual Donat, Penuhi Permintaan Atta Halilintar