Suara.com - Satu lagi film horor garapan sineas Indonesia yang akan meramaikan bioskop di tahun 2-24 adalah Possession: Kerasukan. Film yang digarap oleh rumah produksi Falcon Black ini merupakan remake dari film box office asal Prancis, Possession (1981).
Versi Indonesia dari film arahan sutradara Andrzej Zulawski ini baru saja merilis trailernya pada (4/4/2024) kemarin. Ingin mendulang sukses seperti film aslinya, Possession: Kerasukan menggandeng banyak nama besar untuk menjadi pemerannya.
Sambil menunggu filmnya rilis di bioskop simak dulu ulasan lengkap sinopsis Possession: Kerasukan beserta daftar pemain dan jadwal tayangnya.
1. Sinopsis Possession: Kerasukan
Sebagai film adaptasi, nama tokoh dalam film Possession: Kerasukan pun disesuaikan dengan kondisi budaya di Indonesia. Ceritanya sendiri fokus pada rumah tangga Faris dan istrinya, Ratna.
Faris yang merupakan seorang tentara akhirnya bisa pulang menemui sang istri setelah berbulan-bulan mengemban tugas. Sayangnya kepulangan Faris tidak mendapat sambutan hangat dari sang istri.
BACA JUGA: Sinopsis The Sin, Film Horor Korea Selatan yang Tak Kalah Seru dari Exhuma
Malahan Faris menerima permintaan cerai dari Ratna. Permintaan perceraian yang mendadak membuat Faris merasa curiga jika selama bertugas Ratna bermain serong. Apalagi Ratna juga memperlihatkan tindak-tanduk yang berbeda dan mencurigakan. Akan tetapi semua dugaan Faris meleset.
Sebab, Ratna telah mengalami banyak hal mengerikan selama ditinggal dinas oleh Faris. Kengerian yang Ratna alami bukanlah hal yang pernah Faris bayangkan sebelumnya. Lalu apa sebenarnya yang terjadi pada Ratna? Dapatkah Faris menyelamatkan Ratna dan rumah tangganya?
BACA JUGA: Sinopsis The Architecture of Love (TAoL), Tayang Akhir April 2024
2. Daftar Pemain Possession: Kerasukan
Falcon Black mendapuk Robby Ertanto menjadi sutradara dari Possession: Kerasukan. Robby sendiri mempercayakan peran utama dalam film garapannya pada Darius Sinathrya. Dalam film horor garapannya itu, Robby juga mengajak sejumlah artis tenar lainnya yaitu:
Darius Sinathrya
Carissa Perusset
Sara Fajira
Berita Terkait
-
Falcon Black Produksi Horor Posession: Kerasukan, Adaptasi dari Film Prancis
-
Sinopsis The First Omen, Kisah Mengerikan di Balik Konspirasi Gereja
-
The Gangster, The Cop, The Devil: Film Gangster dan Polisi Berburu Psikopat
-
Sinopsis The Architecture of Love (TAoL), Tayang Akhir April 2024
-
Sinopsis Film Kiblat, Penuh Kontroversi Hingga Dilarang Tayang MUI
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Sinopsis The Legend of Aang: The Last Airbender, Tampilkan Aang Versi Dewasa
-
4 Fakta Menarik Film Merias Mayat yang Bakal Tayang 2026, Reza Rahadian Jadi Jenazah
-
Rating Drama Korea Pro Bono dan Surely Tomorrow Bersaing, Mana yang Lebih Seru?
-
Renegades: Tim Navy SEALs Nekat Curi Emas Nazi 27 Ton di Dasar Danau, Malam Ini di Trans TV
-
Danur: The Last Chapter Tayang 2026, Prilly Latuconsina Hadapi Teror Terakhir Bareng Zee Asadel
-
Gandeng Dua Maestro Legendaris Malaysia, Puspa Indah Hidupkan Kembali Hits "Madah dan Kerenah"
-
Ngidam Sultan Ala Lesti Kejora, Mau Bangun Restoran Hingga Rumah Bersalin
-
Deretan Serial dan Film Marvel yang Bertema Natal, Mana Favoritmu?
-
10 Tahun Setia Jadi Risa di Danur, Ini Alasan Prilly Latuconsina Tolak Banyak Tawaran Film Horor
-
Era Sinetron Belum Mati, Loyalitas Ibu-Ibu di Daerah Jadi Penolong