Sempat Keguguran, Patricia Gouw Kini Lebih Protektif Jaga Kandungan

Suara.com - Kabar bahagia tengah dirasakan Patricia Gouw. Model sekaligus presenter itu sedang hamil 5 bulan, usai sempat keguguran di kehamilan pertamanya.

Belajar dari masa lalu, dia kini memilih tinggal di rumah sang ibu.

"Sekarang disuruh bedrest, sempet pendarahan juga tiga kali karena nggak boleh naik turun tangga sama dokter jadi tinggal di rumah mama," ungkap Patricia Gouw saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan baru-baru ini.

BACA JUGA: Prank! Lamaran Sitha Marino dengan Bastian Ternyata Konten Iklan: Semua Manusia Dibohongin

"Tidur di kamar nenek aku yang lantai dasar," sambungnya lagi.

Patricia Gouw juga mulai membatasi pekerjaannya. Sejak hamil, ia tidak mengambil pekerjaan yang jaraknya jauh.

"Biasanya weekend itu bisa kerja di tiga kota berbeda kalau sekarang nggak. Sekarang tahu diri karena badan nggak kayak dulu," tuturnya.

BACA JUGA: Foto Terbaru Ruben Onsu Saat Dirawat, Tersenyum Tapi Masih Pucat

Selain itu, Patricia Gouw turut menjaga asupan makanannya. Ia dipantang menyantap makanan mentah hingga makanan dengan bungkus plastik.

"Pantangan paling nggak boleh makan raw food (makanan mentah), harus dijaga sebelum program hamil aku nggak boleh makan yang pakai wadah plastik," bebernya.

"Nah aku suka bakso kan, itu pakai plastik tempatnya jadi aku bawa wadah ke restonya gitu," imbuhnya.

Di kehamilan ini, Patricia Gouw pribadi sudah merasa lebih baik. Dia sudah tidak muntah-muntah atau pusing seperti diawal kehamilan.

"Sekarang udah trimester ke-2 puji Tuhan udah nggak muntah-muntah lagi, nggak pusing, nggak mual-mual. Jadi bisa beraktivitas seperti biasa," ungkapnya.

Berbeda dengan kehamilan sebelumnya, Patricia Gouw tidak mengidam macam-macam. Jika saat kehamilan pertama ia kerap meminta mengonsumsi daging, kali ini, ngidamnya Miss Indonesia 2012 ini lebih ke merapikan rumah.

"Ngidamnya agak unik nih, kalau yang hamil dulu makannya pengin daging terus yang kali ini bawaannya pengen beresin rumah kayak orang OCD," tandas Patricia Gouw.