Suara.com - Atta Halilintar dan istrinya, Aurel Hermansyah baru saja tiba di Tanah Air usai 12 hari menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Sayangnya, Atta Halilintar langsung kena cibir netizen. Ini karena dia mengumumkan sendiri kalau dirinya telah bergelar haji. Atta menyebut dirinya "Pak Haji" dalam unggahan terbarunya di Instagram.
Mereka yang mencibir mengatakan harusnya gelar haji bukan diberikan sendiri, melainkan orang lain. Atta Halilintar juga dinilai sombong karena seolah minta dipanggil haji.
Sebenarnya, apakah boleh memberikan gelar haji di depan nama? Bagaimana sejarahnya penyematan nama haji untuk mereka yang sudah menunaikan Rukun Islam ke-5 itu?
Dilansir dari laman Kemenag.go.id, tradisi meletakkan gelar "Haji" atau "Hajjah" di depan nama sah-sah saja dilakukan di Indonesia. Ini yang dikatakan oleh filolog dari UIN Syarif Hidayatulllah, Oman Fathurahman atau Kang Oman. Pada saat artikel tersebut terbit di laman Kemenag pada 24 Juli 2019, Kang Oman berstatus Staf Ahli Menteri Agama.
Ada alasan yang melatarbelakangi kewajaran penyematan nama Haji atau Hajjah di depan nama. Salah satunya adalah sejak masa silam, perjalanan menuju Tanah Suci bagi orang Nusantara adalah perjuangan berat tersendiri, harus mengarungi lautan, menerjang badai berbulan-bulan, menghindari perompak, hingga menjelajah gurun pasir.
Karenanya, seseorang yang berhasil melewati ujian tersebut lalu selamat sampai Tanah Air, dinilai mendapat anugerah dan kehormatan. Terlebih, Kakbah adalah kiblat suci umat Islam sedunia.
Sementara, Antropolog UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dadi Darmadi mengatakan, ada tiga perspektif mengenai penyematan gelar haji.
Perspektif pertama terkait keagamaan. Disebutkan Dadi bahwa haji merupakan perjalanan untuk menyepurnakan rukun Islam. Haji menjadi sebuah perjalanan ibadah yang semakin penting dan tak semua orang bisa dilakukan mengingat perjalanan yang jauh dan panjang, persyaratan tak mudah, dan biaya mahal.
Baca Juga: Kris Dayanti Masih Pantas Punya Baby, Cara Asuh Anak Atta Aurel Dipuji Selangit
“Untuk itulah gelar Haji dianggap layak dan terus disematkan bagi mereka yang berhasil melakukannya,” ujarnya.
Perspektif kedua terkait kultural. Selama berhaji, banyak narasi dan cerita-cerita menarik serta heroik, terus berkembang jadi cerita popular. Sehingga, makin banyak juga orang yang tertarik naik haji.
“Hal-hal inilah saya kira yang membuat ibadah haji semakin penting dan gelar haji di Indonesia punya nilai dan status sosial yang tinggi,” kata Dadi.
Terakhir, bisa dilihat dari perspektif kolonial. Menurut Dadi, penyematan gelar haji dilakukan oleh pemerintah kolonial Belanda.
Mereka yang pulang dari ibadah haji dikhawatirkan membuat gerakan anti-penjajahan. Karena itu, pemerintah kolonial Belanda membatasi jamaah haji dengan berbagai cara.
Salah satu caranya, dengan membuka Konsulat Jenderal pertama di Arabia pada 1872 yang tugasnya mencatat pergerakan jamaah haji dari Hindia Belanda. Mereka juga diharus memakai gelar haji atau atribut pakaian haji biar mudah dikenali dan tentu saja diawasi.
Berita Terkait
-
Umumkan Dirinya Sebagai Haji, Atta Halilintar Kena Sindir Kasih Gelar Sendiri
-
Video Raffi Ahmad Ketemu Atta Halilintar di Masjidil Haram, Netizen Salfok Lihat Nagita Slavina Salat
-
Atta Halilintar Pulang Haji, Lamaran Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid Digelar 23 Juni
-
Azura Justru Dinilai Lebih Mirip Raul Lemos Dibanding Kris Dayanti: Plek Ketiplek Avo!
-
Kris Dayanti Masih Pantas Punya Baby, Cara Asuh Anak Atta Aurel Dipuji Selangit
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Denny Sumargo Soroti Public Speaking Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa: Berat Jadi Beliau!
-
Ditegur Artis yang Kini Jadi Anggota DPR Usai Aktif Mengkritik, Melanie Subono Spill Ciri-cirinya
-
6 Potret Baby Bump Steffi Zamora Bantah Tudingan Hamil Duluan: Gak Usah Fitnah!
-
Dulu Kena 'Cut Off' dari DPR, Angelina Sondakh Kini Sentil Anggota yang Dinonaktifkan
-
5 Potret Vivian Jenna Wilson, Anak Elon Musk yang Putuskan Jadi Transgender
-
Dekorasi Acara Reino Barack Dituding Jiplak Konsep Pernikahan Luna Maya
-
Leony Vitria Gak Rela Harus Bayar Pajak Warisan Puluhan Juta
-
Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
-
Cek Fakta: Narji Cagur Punya Lahan 1000 Hektar, Seperempat Wilayah Pekalongan
-
Berpangkat Letkol Tituler TNI, Deddy Corbuzier Disindir Pandji Jadi Bekingan Ferry Irwandi