Suara.com - Sosok Silfester Matutina ramai jadi perbincangan publik karena hampir baku hantam dengan akademisi Rocky Gerung dalam acara debat "Rakyat Bersuara" pada Selasa (3/9/2024).
Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) itu menjadi bulan-bulanan publik hingga masa lalunya dikuliti habis-habisan. Mulai dari pendidikan hingga rekam jejaknya selama ini.
Rupanya, Silfester pernah dipidana dengan tuduhan penyebaran fitnah terhadap mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, saat melakukan demonstrasi di depan Mabes Polri pada 15 Mei 2017 lalu.
Kala itu, pendukung keras Presiden Joko Widodo ini menuding Jusuf Kalla mempraktikan nepotisme, korupsi, dan menjadi penyebab rakyat menjadi miskin.
"Kita miskin karena perbuatan orang-orang seperti JK. Mereka korupsi, nepotisme, hanya perkaya keluarganya saja," kata mantan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo - Gibran tersebut.
Selain itu, Silfester juga mengklaim Jusuf Kalla menggunakan isu SARA dalam perdebatan Pilkada DKI Jakarta melawan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Atas tudingan tersebut, Silfester dilaporkan oleh anak Jusuf Kalla, Solihin Kalla, ke Bareskrim Polri pada 6 Juli 2021. Kasusnya terdaftar dengan nomor LP/597/VI/2017/Bareskrim.
Selain anak Jusuf Kalla, himpunan pengusaha Kamar Dagang Industri (Kadin) Sulawesi Selatan, juga melaporkannya ke Polda Metro Jaya.
Silfester sempat membantah tudingan penyebaran fitnah tersebut. Menurutnya, apa yang diucapkannya merupakan bentuk reaksi terhadap sikap Jusuf Kalla.
Baca Juga: Silfester Matutina Bela Diri sambil Bawa Asal-usul, Silsilah Rocky Gerung Ikut Tersingkap
"Saya merasa tidak memfitnah JK, itu adalah bentuk anak bangsa menyikapi masalah bangsa kita," imuh Silfester lagi.
Kasus tetap berjalan hingga Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menyatakan Silfester bersalah dan dipidana dengan Pasal 3111 ayat 1 KUHP dengan vomis 1,5 tahun.
Berita Terkait
-
Silfester Matutina Bela Diri sambil Bawa Asal-usul, Silsilah Rocky Gerung Ikut Tersingkap
-
Sama-Sama Gelendotan dan Ciumi Suami Saat Main PS, Syahrini Dianggap Lebih Sopan Ketimbang Aaliyah
-
Kapok Dikritik, Saaih Halilintar Kini Perbaiki Cara Duduk di Acara TV
-
Rumah Tangganya Berantakan, Jenderal Moerdiono Minder Diangkat Soeharto Jadi Mensesneg
-
Otot vs Otak, Rekam Pendidikan Silfester Matituna Tak Selevel Rocky Gerung
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Soroti Kunjungan Presiden, Dewi Perssik Bandingkan Banjir Aceh dan Jember: Masih Mending
-
Debut Jadi Sutradara, Iko Uwais Sumbangkan Hasil Penjualan Tiket Film Timur untuk Korban Bencana
-
Soundrenaline 2025: Revolusi 'Sana-Sini' yang Menghidupkan Denyut Nadi Musik Indonesia
-
Di Balik Layar Film Modual Nekad: Totalitas Gisel, Hijab 'Natal' Gempi hingga Strategi Gading Marten
-
Shooting Star, Sebuah Surat Cinta untuk Kehilangan yang Belum Usai dari Eileen Pandjaitan
-
Sinopsis Film Semua akan Baik-Baik Saja: Disutradarai Baim Wong, Reza Rahadian Jadi Pemeran Utama
-
Disebut Simpanan Ridwan Kamil, Ini Sosok Safa Marwah Sahabat Dinar Candy
-
Deretan Drama Korea Kim Woo Bin, Pernah Jadi Jin Ajaib!
-
Film Malam 3 Yasinan: Debut Menantang Shalom Razade dan Hamish Daud
-
Deretan Drama Korea Genre Komedi Romantis Sepanjang 2025, Bisa Ditonton di Netflix!