Suara.com - Verrell Bramasta lebih sering menuai kritik setelah menjabat sebagai anggota DPR RI. Setelah viral gara-gara pernyataan tidak akan mengambil gaji selama satu tahun bertugas di Senayan, Verrell dikritik lagi gara-gara kedapatan sibuk main ponsel saat rapat.
"Verrell sempat mendapat kritikan dari netizen karena ia sibuk memainkan gawai di tengah rapat," tulis pemilik akun @hnirankara di platform X, Minggu (13/10/2024).
Terkait hak itu, Verrell Bramasta memang sudah memberikan klarifikasi. Ia sibuk menatap layar ponsel karena fokus mencari materi yang berkaitan dengan rapat yang diikuti.
Namun di momen bersamaan, Verrell Bramasta juga menyalahkan media atas pemberitaan yang membuat dirinya dikritik lagi. Pernyataan itu lah yang membuat Verrell kembali mendapat sorotan negatif.
"Setelah videonya viral, ia berkata bahwa media melanggar etika jurnalistik. Padahal, ketika wakil rakyat mendapat kritikan adalah sesuatu yang sangat wajar," lanjut akun tersebut.
Dikhawatirkan, Verrell Bramasta mengidap narsistik sehingga cuma mau menerima pujian dari orang-orang di sekitarnya.
"Sikap anti kritiknya itu mengarah ke narsistik. Sebagai bahan informasi, itu merupakan gangguan mental di mana pengidapnya merasa bahwa dirinya lebih baik dan lebih penting daripada orang lain, sehingga orang lain harus mengagumi, mencintai, dan membanggakannya," jelas Verrell Bramasta.
Sedang dalam konteks politik, orang-orang anti kritik sangat berbahaya. Mereka bisa merugikan orang-orang yang kepentingannya harusnya mereka wakili dari kursi parlemen.
"Penderita narsistik akan memberikan reaksi anti kritik karena merasa bahwa dirinya mempunyai ‘kuasa’. Imagine, seorang wakil rakyat tapi anti kritik," ucap Verrell Bramasta.
Baca Juga: Pantas Verrell Bramasta Tak Mau Ambil Gaji Setahun, Tunjangan Anggota DPR Ratusan Juta
Sebagaimana diketahui, Verrell Bramasta lolos dari Pemilu 2024 lewat Dapil Jawa Barat 7 bersama Partai Amanat Nasional (PAN). Verrell sukses mengumpulkan 94.810 suara.
Sudah sejak lama Verrell Bramasta punya keinginan berpolitik. Ia mendapat inspirasi dari Venna Melinda, yang dulu pernah berkantor di Senayan pada periode 2009-2014 dan 2014-2019.
Berita Terkait
-
Klarifikasi Verrell Bramasta Dibilang Sibuk Main HP Saat Rapat DPR
-
Verrell Bramasta Mendadak Dijodoh-jodohkan dengan Cut Syifa, Kok Bisa?
-
Habis Dilantik Jadi Anggota DPR RI, Verrell Bramasta Galau
-
Komika Ini Sentil Verrell Bramasta yang Janji Tak Ambil Gaji Setahun: Di DPR Itu yang Besar Tunjangan, Bukan Gaji
-
Verrell Bramasta Dikritik Gegara Tetap Ambil Job Syuting Meski Jadi Anggota DPR: Negara Diurus Secara Part Time
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Debut Jadi Sutradara, Iko Uwais Sumbangkan Hasil Penjualan Tiket Film Timur untuk Korban Bencana
-
Soundrenaline 2025: Revolusi 'Sana-Sini' yang Menghidupkan Denyut Nadi Musik Indonesia
-
Di Balik Layar Film Modual Nekad: Totalitas Gisel, Hijab 'Natal' Gempi hingga Strategi Gading Marten
-
Shooting Star, Sebuah Surat Cinta untuk Kehilangan yang Belum Usai dari Eileen Pandjaitan
-
Sinopsis Film Semua akan Baik-Baik Saja: Disutradarai Baim Wong, Reza Rahadian Jadi Pemeran Utama
-
Disebut Simpanan Ridwan Kamil, Ini Sosok Safa Marwah Sahabat Dinar Candy
-
Deretan Drama Korea Kim Woo Bin, Pernah Jadi Jin Ajaib!
-
Film Malam 3 Yasinan: Debut Menantang Shalom Razade dan Hamish Daud
-
Deretan Drama Korea Genre Komedi Romantis Sepanjang 2025, Bisa Ditonton di Netflix!
-
Sinopsis His & Hers, Kisah Jurnalis Ungkap Kasus Pembunuhan Penuh Misteri