Suara.com - Uya Kuya dan Cinta Kuya sempat mendapat cibiran karena memberi bantuan korban kebakaran di Los Angeles.
Sebab, korban kebakaran Amerika ini dianggap sedang terkena karmanya. Karena, Presiden AS Joe Biden salah satu yang memberi dukungan Israel untuk menyerang Palestina.
Namun, Cinta Kuya, anak Uya Kuya meminta publik untuk tak menyamakan korban kebakaran Amerika dengan pemerintah AS yang berpihak pada Israel.
Menurutnya, korban kebakaran Amerika ini hanyalah masyarakat biasa yang juga menentang kebijakan pemerintahnya sendiri.
Cinta mengatakan cukup banyak masyarakat Amerika yang sering menentang keras tindakan pemerintahnya terhadap Palestina.
"Jangan samakan pemerintah Amerika dan kebijakannya dengan masyarakat biasa di Amerika. Karena, banyak sekali warga Amerika sendiri yang tidak setuju dan mengutuk keras apa yang dilakukan pemerintah pada Palestina," ujar Cinta Kuya pada Youtubenya, Selasa (14/1/2025).
Anak Uya Kuya mengatakan mereka pun cukup sering melakukan demonstrasi untuk membela Palestina di negaranya sendiri.
"Bahkan, demo-demo mendukung Palestina sangat sering di Amerika yang peserta demonya warga Amerika sendiri," ujarnya.
Karena itu, anak Uya Kuya ini meminta untuk tak memukul rata semua masyarakat Amerika kejam terhadap Palestina.
Baca Juga: Raline Shah Yakin Kelebihan Ini Bikin Dirinya Dipilih Meutya Hafid Jadi Stafsus Komdigi
Cinta Kuya mengatakan korban kebakaran di Amerika juga dari berbagai ras dan agama, tak terkecuali orang Indonesia dan beragama muslim.
"Apapun itu korban kebakaran di LA adalah warga biasa yang juga orang Indonesia dan beragama muslim," katanya.
Sebelumnya, Uya Kuya juga tak tinggal diam ketika dipandang lebih peduli terhadap korban kebakaran Amerika dibandingkan korban di Palestina.
Uya Kuya melalui kolom komentar media sosial telah menegaskan bahwa dirinya sudah pernah membantu korban Palestina lebih dulu.
"Donasi juga buat Palestina," kata seorang netizen.
"Udah dong, kamu udah belum?" balas Uya Kuya ketika didesak untuk membantu Palestina.
Berita Terkait
-
Tingkat IQ Raffi Dipertanyakan Usai Klarifikasi Mobil RI 36, Memang Berapa Normalnya Pada Manusia?
-
Etika Raffi Ahmad Dibandingkan dengan Tom Lembong, Ada yang Tak Minta Maaf Usai Pakai Patwal
-
Beda Pendidikan Raline Shah Vs Raffi Ahmad, Jomplang Meski Sama-sama Punya Jabatan di Pemerintahan Prabowo
-
Bantu Korban Terdampak Kebakaran Los Angeles, Uya Kuya Didesak soal Palestina
-
Kebakaran Parah, Ini 6 Artis Indonesia yang Tinggal di Los Angeles: Agnez Mo Sampai Mengungsi
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
AMI Awards 2025: Lagu Daerah Bukan Sekadar Niche, tapi Kualitas
-
Menang TikTok Awards 2025, Fuji Curhat Suka Duka Jadi Kreator Konten: Kadang Tertekan
-
Hidup Berubah Drastis Berkat TikTok, Jennifer Coppen Akui Popularitas Baru Bawa Konsekuensi
-
Rujuk, Fahmi Bo Bakal Menikahi Mantan Istrinya Besok
-
Kupas Tuntas Konser The 1/9 Tour by eaJ di Jakarta: Musik, Empati, dan Energi
-
Ritual Belphegor di Depan Pohon Pisang: Rangkul Mitos Lokal Tanah Jawa
-
Fuji Bercanda Mau Nikah, Kepingin Keliling Dunia Bareng Pasangan
-
Dapat Penghargaan TikTok Awards, Jennifer Coppen: Halo Haters, Aku Akan Terus Bersinar!
-
6 Fakta Menarik Jodoh 3 Bujang yang Bikin Jadi Raja di Netflix
-
Hotman Paris Ledek Firdaus Oiwobo yang Diminta Copot Toga oleh Hakim MK