Suara.com - Film "A Business Proposal" mengalami nasib buruk sejak sebelum perilisannya. Adaptasi dari webtoon Korea populer ini mendapat boikot dari netizen akibat pernyataan kontroversial yang disampaikan oleh sang aktor utama, Abidzar Al-Ghifari.
Abidzar menuai kritik setelah mengungkapkan bahwa dia tidak menonton versi drama Korea atau membaca webtoon aslinya. Keputusannya itu dimaksudkan agar dia bisa menciptakan karakter sendiri bersama sutradara Rako Prijanto.
Namun, pernyataan tersebut dianggap arogan oleh banyak penggemar yang kecewa dengan sikapnya. Abidzar juga memancing amarah publik dengan menyebut fans drakor sebagai fanatik dan seolah-olah tidak butuh penonton untuk menyaksikan filmnya.
Seruan boikot terhadap film yang juga dibintangi Ariel Tatum ini pun terbukti berdampak nyata. Pada hari pertama penayangannya, 6 Februari 2025, "A Business Proposal" hanya berhasil menarik 6.894 penonton ke bioskop.
Tak hanya itu, rating dan ulasan penonton di situs film terkemuka IMDb pun memperlihatkan respons yang tidak kalah mengenaskan. Hingga berita ini dibuat, film tersebut memperoleh rating hanya 1.3/10 dari 1.400 lebih vote.
Banyak penonton mengkritik buruknya kualitas akting, kurangnya chemistry antar pemeran utama, serta penyajian humor yang terasa dipaksakan.
"Jika kalian sudah membaca webtoon atau menonton drama Korea-nya, kalian akan melihat perbedaan mencolok pada film adaptasi ini. Kualitas akting terasa dipaksakan dan tidak ada chemistry antara pemeran utama, membuat sulit untuk terhubung dengan ceritanya," bunyi salah satu ulasan di IMDb.
Penonton lain juga mengungkapkan kekecewaannya dengan menyebut film ini sebagai remake yang tidak membawa sesuatu yang baru.
"Aku tidak mengerti tujuan remake ini. Apakah hanya sekadar mencari keuntungan cepat? Tidak ada yang menonjol dari film ini, dan tidak ada alasan untuk menontonnya," tulis salah satu reviewer.
Baca Juga: Dari Blunder Komentar hingga Cancel Culture: Kasus Abidzar dan Film A Business Proposal
Ada pula menyoroti bahwa karakter utama yang diperankan Abidzar Al-Ghifari terasa tidak sesuai dengan sosok dalam versi aslinya.
"Di versi Korea, karakter utama pria digambarkan sebagai pria sukses dan karismatik. Namun, dalam film ini, karakter utama tampak seperti remaja labil yang tidak cocok dengan perannya," tulis seorang penonton yang kecewa.
Dengan rating dan jumlah penonton yang jauh dari ekspektasi, "A Business Proposal" versi Indonesia tampaknya gagal menarik perhatian, baik dari penggemar webtoon, drakor, maupun penonton umum.
Boikot yang terjadi sebelum penayangan jelas berpengaruh besar terhadap performa film ini, membuatnya menjadi salah satu adaptasi yang paling mengecewakan dalam beberapa tahun terakhir.
Kontributor : Chusnul Chotimah
Berita Terkait
-
4 Fakta Film A Business Proposal, Pernah Diboikot Hingga Kini Trending Nomor 1 di Netflix
-
A Business Proposal Nomor 1 di Netflix, Nyesel Nggak Nonton di Bioskop
-
Umi Pipik dan Abidzar Geram! Laporkan 2 Akun Medsos ke Polisi, Ada Apa?
-
Sebagai Bentuk Menjaga Ibu, Abidzar Al Ghifari Dampingi Umi Pipik Lapor Polisi
-
Mendadak Umi Pipik dan Abidzar Datangi Polda Metro Jaya, Ada Apa Gerangan?
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Penantian Panjang Berakhir, The Batman 2 Siap Syuting, Naskah Rahasianya Bikin Heboh
-
Tak Pakai Hijab dan Nyelonong di Acara Pengajian, Adab Fuji Digunjing
-
Sinopsis The Housemaid, Film Thriller Psikologis Dibintangi Sydney Sweeney
-
Suami Tasya Selingkuh? Syech Zaki Kini Dipuji Lindungi Tasyi dari Perusak Rumah Tangga
-
Bukan dari Hollywood, Kunci Sukses Joe Taslim Datang dari Sebuah Film yang Syuting di Senen
-
Jaga Martabat Bangsa, Joe Taslim Tahan Keinginan Minta Foto Bareng Bintang Hollywood
-
Kini Gugat Cerai Suami, Tasya Farasya Dulu Takut Pertama Kali Diajak Nikah
-
Film Lavender Marriage Angkat Pernikahan Tabu, Dibintangi Lutesha Hingga Maxime Bouttier
-
Sutradara Top Jepang Rela Terbang ke Jakarta Demi Ajak Joe Taslim Main 'The Furious'
-
Ruben Onsu Masuk Rumah Sakit Lagi, Terbaring Lemah dan Pucat